10 Cara Meningkatkan Kualitas Sperma pada Pria

CNN Indonesia
Senin, 21 Mar 2022 20:30 WIB
Ilustrasi. Berikut 10 cara meningkatkan kualitas sperma pria yang bisa dilakukan untuk meningkatkan peluang terjadinya kehamilan. (iStockphoto/Diy13)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pasangan suami istri yang tengah merencanakan kehamilan hendaknya memastikan kesuburan kedua belah pihak. Tak cuma pada faktor kesuburan wanita, kualitas sperma yang baik pun berperan penting pada proses pembuahan.

Berikut cara meningkatkan kualitas sperma pria yang bisa dilakukan untuk meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.

Selain kebiasaan dan gaya hidup, masalah medis dapat berkontribusi pada masalah kesuburan pria, termasuk hipotalamus atau kelenjar pituitari. Kelenjar ini memberi sinyal pada testis untuk memproduksi testosteron dan sperma.

Selanjutnya penyakit pada testis dan gangguan transportasi sperma. Kemudian, faktor usia pula berpengaruh karena kemampuan pergerakan sperma menurun seiring pertambahan usia.

Cara Meningkatkan Kualitas Sperma

Ilustrasi. Cara meningkatkan kualitas sperma yang sehat. (Istock/iLexx)

Anda dapat mengambil langkah-langkah sederhana untuk meningkatkan peluang menghasilkan sperma yang sehat. Berikut di antaranya:

1. Pertahankan berat badan ideal

Pertahankan berat badan yang sehat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa peningkatan indeks massa tubuh (BMI) dikaitkan dengan penurunan jumlah sperma dan pergerakan sperma.

2. Makan makanan yang sehat

Makan makanan mengandung tinggi folat, antioksidan, dan zinc termasuk cara meningkatkan kualitas sperma menjadi lebih subur. (iStockphoto/Fertnig)

Pilih banyak buah dan sayuran yang dapat membantu meningkatkan kesehatan sperma. Utamakan makanan yang mengandung tinggi antioksidan, zinc, vitamin D, E, C, B12, asam folat.

Nutrisi tersebut bisa membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma sehingga menjadi lebih subur.


3. Cegah infeksi menular seksual (IMS)

Infeksi menular seksual seperti klamidia dan gonore dapat menyebabkan infertilitas atau kemandulan pada pria. Untuk melindungi diri, hindari bergonta-ganti pasangan seks dan gunakan pengaman setiap kali berhubungan.

4. Kelola stres

Stres dapat menurunkan fungsi seksual dan mengganggu hormon yang dibutuhkan untuk memproduksi sperma. Agar stres terkelola dengan baik, Anda dapat melakukan meditasi atau yoga untuk membuat tubuh maupun pikiran menjadi rileks.

Selain itu, pastikan tubuh mendapatkan istirahat yang cukup untuk mengurangi kelelahan dan stres yang mungkin dialami.

5. Aktif bergerak

Ilustrasi. Cara meningkatkan kualitas sperma pria dengan rutin berolahraga (iStock/PeopleImages)

Aktif bergerak dan rutin berolaharaga dapat meningkatkan kadar enzim antioksidan kuat, yang dapat membantu melindungi kesehatan sperma.

Tak hanya itu, olahraga cukup dapat melancarkan peredaran darah, meningkatkan hormon endorfin, sekaligus membangkitkan gairah seksual.

Sebaliknya, pria yang jarang berolahraga biasanya akan mengalami kenaikan berat badan atau obesitas yang tentu dapat menurunkan kualitas sperma.

6. Hindari kebiasaan merokok

Pria yang merokok lebih cenderung memiliki jumlah sperma yang rendah. Melansir laman WebMD, merokok tak hanya mengurangi jumlah produksi sperma, tetapi juga merusak DNA dalam sperma. Hal tersebut tentu dapat mengurangi peluang terjadinya kehamilan.

7. Batasi alkohol

Mengonsumsi minuman alkohol berlebihan dapat menyebabkan penurunan produksi hormon testosteron, penurunan produksi sperma, termasuk mengurangi libido dan memicu impotensi.


8. Hindari obat-obat tertentu

Ilustrasi. Obat-obatan tertentu dapat mengganggu masalah kesuburan sperma. (iStock/Vasil Dimitrov)

Jika Anda hendak memiliki momongan namun terkendala dengan konsumsi obat, segera konsultasikan ke dokter terkait.

Obat-obatan tertentu dapat mengganggu masalah kesuburan, misalnya obat penghambat saluran kalsium, antidepresan trisiklik, anti-androgen, atau steroid anabolik.

9. Hindari pelumas saat berhubungan seks

Walaupun butuh penelitian lebih lanjut, pertimbangkan untuk menghindari pelumas selama hubungan seksual. American Society for Reproductive Medicine melaporkan, pelumas pabrikan umumnya dapat memperlambat bahkan menghentikan laju sel sperma menuju sel telur.

Hal tersebut disebabkan lantaran tingkat pH atau keasaman pelumas pabrikan lebih tinggi. Tingkat keasaman yang tinggi inilah yang dapat menurunkan kualitas sel sperma.

10. Waspadai racun

Paparan pestisida, timbal dan racun lainnya dapat memengaruhi kuantitas dan kualitas sperma. Jika Anda khawatir karena berada di lingkungan kerja seperti ini, kenakan pakaian dan peralatan pelindung, serta hindari kontak kulit dengan bahan kimia.

Setelah mengetahui perbedaan sperma sehat atau tidak serta cara meningkatkan kualitas sperma pria, alangkah baiknya Anda mulai menerapkan gaya hidup yang sehat. Lakukan hal tersebut agar menjadi kebiasaan agar Anda dan pasangan lekas dikaruniai buah hati.

(amf/fef)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK