3. Berat badan naik
Belajar dari pengalaman di Ramadan tahun-tahun sebelumnya, tak jarang orang justru mengalami kenaikan berat badan setelah puasa. Salah satu faktornya adalah kebiasaan tidur setelah bersantap.
Kenapa? Lebih banyak kalori yang dikonsumsi daripada yang dibakar. Tubuh kurang aktif bergerak sehingga menimbun lemak. Sebelum tidur setelah sahur Anda bisa melakukan berbagai kegiatan misalnya mengaji, salat, sampai membersihkan rumah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
4. Sembelit
Berikan jeda selama 3 jam setelah makan. Jika tidak, makanan tidak bisa dicerna dan diserap sempurna sehingga kemungkinan tubuh tidak banyak mendapatkan nutrisi. Kemudian proses pengosongan lambung terhambat sebab Anda tiduran atau tubuh dalam posisi berbaring. Kondisi ini akan memicu sembelit atau susah buang air besar.
5. Menurunkan kualitas tidur
Kualitas tidur akan menurun jika Anda terbiasa langsung tidur setelah santap sahur. Ini terutama jika makanan yang dikonsumsi adalah makanan berlemak. Saat kenyang, timbul rasa kantuk tetapi akan disusul rasa gelisah sehingga Anda mudah terbangun.
6. Serangan jantung
Meski terasa menyenangkan, langsung tidur setelah sahur bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan serangan jantung. Ini karena langsung tidur setelah makan akan meningkatkan tekanan darah dan kadar kolesterol.
Menurut riset, orang yang makan berat dan langsung tidur kurang dari 2 jam, akan 2,8 kali lebih mungkin mengalami peningkatan tekanan darah sepanjang malam. Oleh karenanya, jangan abaikan waktu ideal tidur setelah sahur.