Jakarta, CNN Indonesia --
Apa menu buka puasa Anda hari ini? Biasanya selama bulan puasa, ada menu-menu istimewa dan hanya ada di bulan Ramadan.
Di Indonesia, es timun suri, kolak, es blewah terasa begitu istimewa di bulan Ramadan. Kemudian, bagaimana dengan menu-menu santapan di negara lain?
Berikut 10 makanan spesial Ramadan dari berbagai belahan dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Harira - Maroko
Harira dalam bahasa Arab berarti halus. Sajiannya berupa sup tomat berisi buncis, daging dan bihun. Sebagaimana dilansir National Geographic, konsistensinya cukup creamy yang berasal dari tedouira yakni campuran tepung pengental dan air.
Tiap keluarga memiliki cara berbeda dalam menyajikan harira. Ada yang memilih nasi daripada bihun, memilih daging sapi daripada domba, berikut bumbu-bumbunya juga beda variasi.
Namun umumnya harira akan menggunakan bumbu berupa kayu manis, kunyit, jintan, ketumbar, peterseli, seledri dan jahe.
2. Harees - Uni Emirat Arab
Rumah tangga di Uni Emirat Arab akan menyediakan harees sebagai menu makan malam. Hidangan ini mirip bubur domba atau ayam, gandum dan memiliki kalori tinggi.
Gandum akan direndam semalaman, lalu dibumbui dan dimasak perlahan dengan daging tulang selama 4 jam atau lebih. Kemudian, daging dipisahkan dari tulang, diparut, lalu diaduk kembali dengan gandum. Saat disajikan, harees akan ditaburi ghee dan bawang goreng.
3. Shami kebab - India dan Pakistan
Jika Anda berkunjung ke India atau Pakistan di bulan Ramadan, akan tercium aroma rempah di kios-kios pinggir jalan. Aroma rempah ini berasal dari shami kebab.
Camilan satu ini diyakini berasal dari kota Lucknow, India. Shami kebab dibuat dari daging domba atau sapi, dimasak dengan chana dal atau biji-bijian Bengal, digiling dan dibumbui dengan bawang putih, jahe, kayu manis, merica, cengkih, jintan, mint, ketumbar dan cabai hijau.
Adonan kemudian diambil sebagian kecil, dicelupkan ke dalam telur, lalu digoreng hingga garing. Sekilas ini seperti perkedel atau bakwan tetapi memiliki sensasi lumer di mulut segera setelah digigit.
 Shami kebab, salah satu makanan spesial Ramadan dari Pakistan dan India. (iStockphoto/aquarajiv) |
4. Kanafeh - Timur Tengah
Kanafeh biasanya disajikan sebagai hidangan penutup saat makan malam. Camilan manis khas Timur Tengah ini terbuat dari adonan pastry keju berlumur sirup gula. Bagian luarnya memiliki tekstur renyah berkat mi tipis dan ditaburi dengan kacang pistachio.
5. Shakshuka - Afrika Utara
Menurut Spoon University, shakshuka merupakan hidangan khas Afrika Utara. Shakshuka terbuat dari potongan tomat dan cabai, lalu diberi poached egg atau telur rebus plus saus yang dibumbui dengan jintan. Biasanya shakshuka disantap bersama roti.
 Shakshuka, salah satu makanan spesial Ramadan dari Afrika Utara. (iStockphoto/geckophotos) |
Simak makanan spesial Ramadan lainnya dari berbagai belahan dunia di halaman berikut.
6. Moi moi - Nigeria
Moi moi merupakan puding gurih yang biasa jadi menu buka puasa di Nigeria. Moi moi terbuat dari bahan-bahan kaya protein seperti, telur, daging sapi, ikan, atau udang.
Bahan pangan kaya protein ini kemudian akan dipadukan dengan campuran kacang polong atau kacang madu kupas, dibumbui dan dicampur dengan paprika, scotch, bawang dan air. Adonan kemudian dituang pada daung pisang atau wadah plastik lalu dikukus.
7. Pide - Turki
Di Turki, satu menu yang hanya bisa Anda harapkan saat Ramadan adalah pide atau roti pipih hangat. Banyak orang menyebut pide merupakan piza versi Turki, tetapi bedanya pide teksturnya lebih lembut dan agak kenyal.
Pide yang benar-benar asli Turki akan menggunakan kasar atau keju Turki yang terbuat dari susu domba atau kadang dicampur susu kambing. Dilansir dari Recipetin Eats, selain keju, pide akan diberi topping sosis, daging berbumbu dan bayam.
 Pide, salah satu makanan spesial Ramadan dari Turki. (iStockphoto/Esin Deniz) |
8. Kanji - Sri Lanka
Di Sri Lanka, biasanya orang akan berbuka puasa dengan buah, sherbet (seperti sorbet tetapi dicampur susu rendah lemak) dan kanji.
Seperti dikutip Gulf News, kanji merupakan bubur kental dari nasi, bawang putih, dan santan. Ini kemudian dicampur dengan biji fenugreek, biji mustard dan daun kari.
Biasanya kanji dinikmati dengan sambal yang terbuat dari kelapa, cabai dan mint. Sebagian besar rumah tangga kadang mencampur kanji dengan irisan daging, sayuran.
9. Mahshi - Mesir
Salah satu menu ramadan populer di Mesir adalah mahshi. Dalam bahasa Arab, mahshi berarti terisi. Mahshi merupakan menu berupa sayuran dengan isian berupan nasi yang dibumbui tomat merah, bawang bombay, peterseli, daun dil, garam, lada dan rempah.
Isian ini kemudian dimasukkan ke dalam sayuran seperti, paprika hijau, terong, tomat, daun anggur atau kubis.
 Mahshi, salah satu makanan spesial Ramadan dari Mesir. (iStockphoto/Tamer Soliman) |
10. Mansaf - Yordania
Hidangan paling penting dan harus ada di meja rumah tangga Yordania adalah mansaf. Hidangan ini juga merupakan makanan nasional Yordania. Menurut Daily Egypt, mansaf terbuat dari daging domba, nasi, plum, rempah, yogurt dan kacang-kacangan.
 Mansaf, salah satu makanan spesial Ramadan dari Yordania. (iStockphoto/Waleed_Hammoudeh) |