6 Hal tentang Cacar Monyet yang Perlu Diketahui

CNN Indonesia
Jumat, 27 Mei 2022 08:45 WIB
Ramai kasus cacar monyet mencuri perhatian dunia. Berikut beberapa hal yang perlu diketahui sejauh ini tentang cacar monyet.
Ilustrasi. Ramai kasus cacar monyet mencuri perhatian dunia. (via REUTERS/CDC)

Apa saja hewan yang membawa virus Monkeypox?

Pada dasarnya, cacar monyet termasuk dalam kategori zoonosis, atau penyakit yang ditularkan dari hewan.

Hotez mengatakan, virus Monkeypox umumnya berpindah dari hewan pengerat di Republik Demokratik Kongo, Nigeria, dan Afrika Barat.

"Jika Anda melihat beberapa ancaman penyakit menular, baik itu Ebola, Nipah, atau cacar monyet, itu adalah penyakit zoonosis," jelas Hotez.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa hewan yang diduga bisa membawa virus tersebut di antaranya adalah monyet, babi, trenggiling, dan jenis hewan pengerat lainnya.

Hewan yang terinfeksi akan sangat mudah menularkan penyakitnya ke hewan atau manusia. Hal inilah yang terjadi pada wabah cacar monyet pertama di Afrika.

Siapa saja kelompok rentan cacar monyet?

Hingga saat ini, angka kematian akibat cacar monyet tak diketahui dengan pasti. Namun, para ahli memastikan ada beberapa kelompok orang yang berisiko terinfeksi Monkeypox.

Mereka adalah orang dewasa dan anak-anak yang memiliki gangguan sistem kekebalan tubuh. Pada ibu hamil, infeksi juga disebut bisa menyebabkan keguguran.

Bagaimana cara mengobati cacar monyet?

Hingga saat ini, tak ada obat khusus untuk melumpuhkan virus Monkeypox. Namun, beberapa obat antivirus seperti cidofovir, brincidofovir, dan tecovirimat dapat digunakan untuk membantu pemulihan.

Pada awal perjalanannya, penyakit ini dapat dicegah dengan pemberian vaksin cacar. Amerika Serikat baru-baru ini memesan jutaan dosis vaksin yang akan diproduksi pada 2023 hingga 2024.

Apakah vaksin cacar mampu mencegahnya?

Vaksinasi cacar membantu menurunkan risiko penularan cacar monyet sekitar 85 persen. Sayangnya, cakupan vaksinasi cacar di seluruh dunia tengah menurun.

(asr)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER