Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyampaikan beberapa pesan penting kepada para jemaah calon haji asal Kota Semarang belum lama ini. Pria yang akrab disapa Hendi itu mengingatkan tentang pentingnya niat utama jemaah untuk beribadah di tanah suci.
"Menurut pengalaman saya, ini merupakan rumah Gusti Allah yang suci maka hati, pikiran, perbuatan dan semuanya niatkan untuk ibadah. Tidak perlu membicarakan orang lain dan memikirkan yang tidak perlu," ujarnya.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada saat beribadah, Hendi mengatakan kuncinya adalah segala sesuatu yang dilakukan benar-benar semua diniati ibadah.
"Insyaallah jika semua itu bisa panjenengan lakukan ibadah hajinya akan selalu diberi kelancaran, diberi berkah dan menjadi haji yang mabrur," ujarnya.
Sebagai informasi, calon jemaah haji asal Kota Semarang dan petugas haji daerah (PHD) yang berangkat ke tanah suci Mekkah adalah sebanyak 958 yang terbagi dalam 3 kloter. Kloter 16 sebanyak 347 jemaah haji dan 1 PHD diberangkatkan pada 14 Juni 2022, selanjutnya kloter 17 dengan jumlah 354 jemaah haji dan 2 PHD serta kloter 22 dengan jumlah 254 jemaah pada keberangkatan terakhir 18 Juni 2022.
Pada pemberangkatan haji kali ini terdapat beberapa persyaratan yang sulit dan rumit seperti pembatasan usia maksimal 65 tahun. Bahkan, kuota jemaah Kota Semarang yang tadinya 2.200 hingga 2.700 kali ini hanya memiliki kuota 958.
Pada awal tahun 2020, Pemerintah Kota Semarang sudah memutuskan tim PHD yang akan berangkat haji di tahun 2020 sekitar 20 orang. Namun tahun ini, tim PHD yang akan menemani jemaah berkurang menjadi 4 orang.
"Karena kuota petugas hanya 4 maka petugasnya adalah petugas pilihan Allah maka bisa saling membantu petugas. Panjenengan juga harus paham nantinya apa yang akan dilakukan saat ibadah nanti, rukun hajinya, wawasan tentang haji, ya apapun mengenai haji sehingga bisa membantu petugas supaya lebih ringan," tutur Hendi.
Di akhir sambutan, Hendi kembali mengingatkan jemaah haji terkait prediksi cuaca pada saat berangkat. Ia menyebut cuaca di Mekah cukup panas mencapai 44-46° celsius, yang mana lebih panas dibanding Semarang.
"Maka persiapkan fisik anda dengan baik, waktunya makan ya makan, vitamin dipersiapkan, jangan sampai lalai akan kesehatan dan mempersiapkan fisik yang prima," pungkasnya.
(adv/adv)