4 Tempat Sejarah Kemerdekaan di Jakarta, Yuk Kunjungi Saat HUT RI

Setiap tanggal 17 Agustus, masyarakat memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI). Tahun ini, Indonesia akan berusia 77 tahun.

Ada banyak macam kegiatan yang dapat dilakukan masyarakat untuk merayakan hari kemerdekaan Indonesia. Salah satu kegiatan menarik adalah mengunjungi tempat-tempat bersejarah saat kemerdekaan.

Kalian yang menyukai wisata sejarah dan tinggal di Jabodetabek, menyusuri jejak kemerdekaan Indonesia di kawasan Jakarta bisa menjadi pilihan untuk menghabiskan waktu libur di tanggal 17 Agustus nanti.

Kalian bisa mengunjungi destinasi wisata kemerdekaan sambil mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang di masa lalu. Sebab, berkat para pahlawan kita bisa merasakan kemerdekaan seperti sekarang.

Jakarta memiliki sejumlah destinasi wisata sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Berikut 4 tempat di Jakarta yang bisa dikunjungi saat merayakan 17 Agustus tahun ini, seperti dirangkum berbagai sumber.

Museum Perumusan Naskah Proklamasi (Foto: CNN Indonesia/Dika Dania Kardi)

Museum Perumusan Naskah Proklamasi

Awalnya, bangunan ini adalah rumah dari Laksamana Tadashi Maeda. Dia merupakan perwira angkatan laut Jepang yang turut membantu Indonesia merumuskan naskah proklamasi.

Sekarang, rumah bersejarah yang berlokasi di di Jalan Imam Bonjol No. 1 Menteng, Jakarta Pusat itu telah berubah menjadi Museum Perumusan Naskah Proklamasi sejak 1992.

Terdapat empat ruangan di Museum Perumusan Naskah Proklamasi. Masing-masing ruangan tersebut berisi benda-benda bersejarah, yang dulunya dipakai untuk merumuskan naskah proklamasi.

Radio Republik Indonesia

Peran penting Radio Republik Indonesia atau RRI dalam menyiarkan dan menyebarkan kabar tentang proklamasi kemerdekaan tidak boleh terlupakan. RRI dulu bernama Hoso Kanri Kyoku.

Pada tanggal 17 Agustus 1945, tepatnya pukul 19.00 WIB, teks proklamasi dari Kantor Berita Domei (sekarang Antara), sampai di tangan para penyiar RRI seperti Bachtiar Lubis, Yusuf Ronodipuro, dan Suprapto.

Berkat para penyiar RRI itu, berita proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia tersebar, karena didengarkan sampai ke berbagai pelosok negeri ini. RRI sendiri beralamat di Jalan Medan Merdeka Barat 4-5, Jakarta Pusat.

Tugu Proklamasi

Tidak lengkap apabila wisata sejarah kemerdekaan tanpa Tugu Proklamasi. Sebab, Tugu Proklamasi menjadi tempat Soekarno yang didampingi Mohammad Hatta membacakan Naskah Proklamasi, yang merupakan penanda kemerdekaan Indonesia.

Tugu Proklamasi sendiri dulunya adalah rumah dari Soekarno. Kala itu, Soekarno membacakan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia di teras depan rumahnya, di Jalan Pegangsaan Timur nomor 56, Jakarta.

Saat ini, jalan tersebut berganti nama menjadi Jalan Proklamasi. rumah bersejarah itu sendiri sudah dirobohkan, tapi tetap ada bangunan simbol pada titik tersebut. Di Tugu Proklamasi juga berdiri Tugu Petir, Patung Soekarno-Hatta, dan Tugu Wanita.

Gedung Joang 45. (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)

Gedung Joang 45

Destinasi wisata sejarah kemerdekaan RI yang bisa dikunjungi selanjutnya adalah Gedung Joang 45. Lokasinya berada di Jalan Menteng Raya No.31, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Dahulu, Gedung Joang 45 adalah sebuah hotel yang dikelola keluarga L.C. Schomper. keluarga Schomper harus merelakan hotel mereka akibat dari penyerahan diri pemerintah Hindia Belanda tanpa syarat kepada Jepang 8 Maret 1942.

Pada detik-detik kemerdekaan 17 Agustus, gedung ini direbut pemuda Indonesia lalu dijadikan tempat pendidikan dan pelatihan. Saat ini di Gedung Joang masih tersimpan banyak benda-benda bersejarah perjuangan pemuda Indonesia.