4 Penyebab Pendarahan Malam Pertama, Bisa Jadi 'Salah Masuk'

CNN Indonesia
Selasa, 20 Sep 2022 22:00 WIB
Viral perdarahan malam pertama perempuan di Bogor pun menuai tanya. Apa perdarahan hebat seperti ini berisiko dialami kaum hawa di malam pertama?
Viral perdarahan malam pertama perempuan di Bogor ini pun menuai tanya. Apa perdarahan hebat seperti ini berisiko dialami kaum Hawa di malam pertama?(Istockphoto/Denisfilm)

2. Penetrasi terlalu 'kasar'

Kadang pendarahan terjadi akibat penetrasi yang terlalu 'kasar'. Dia bercerita ada pasien datang dalam kondisi pendarahan hebat. Setelah diperiksa, ternyata ada robekan pada forniks.

"Forniks itu lipatan vagina bagian dalam, antara dinding vagina dan leher rahim. Di situ ada area tertentu memiliki pembuluh darah besar. Saat terjadi kerusakan, robekan, luka, pendarahannya bisa sangat aktif," jelasnya.

Pendarahan bisa begitu deras dan kalau tidak segera ditangani akibatnya bisa fatal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

3. Penggunaan alat bantu seksual yang tidak tepat

Penggunaan alat bantu bisa mendatangkan kenikmatan atau petaka. Alat bantu seksual bisa jadi melukai akibat tekstur atau ukurannya. Oleh karenanya sangat penting untuk memilih alat bantu seksual yang tepat dan sesuai kondisi tubuh.

4. Penetrasi anal

Seks anal memang tidak untuk semua orang dan sangat berisiko. Tidak hanya berisiko membawa kuman dari anus ke alat kelamin, tetapi juga luka hingga pendarahan.

"Salah penetrasi ke anus [bisa menimbulkan perdarahan]. Penetrasi terlalu dipaksakan, [timbul] robekan di area dinding anus," imbuh Boy.

Dia pun menyarankan agar hubungan intim selalu diawali dengan foreplay yang cukup. Perempuan perlu kesiapan psikis dan fisik di mana organ vagina terlubrikasi sempurna. Saat otot vagina lentur, risiko robek dan pendarahan bisa dihindari.

Akan tetapi, ada saja yang menganggap bahwa malam pertama harus terjadi pendarahan. Boy mengatakan anggapan ini tidak benar.

"[Selaput dara] itu sangat elastis. Hubungan malam pertama tidak berdarah berarti tidak perawan? Karena selaput dara itu sangat elastis, ada perempuan yang tidak berdarah, ada yang berdarah," katanya.

(els/chs)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER