Laptop menjadi salah satu inventaris kantor yang kerap dipinjamkan pada pegawai. Saat pegawai yang bersangkutan mengundurkan diri, laptop tentu harus dikembalikan.
Lucunya, saat laptop itu dikembalikan, para staf TI di kantor justru menemukan hal-hal aneh yang ditinggalkan pegawai dalam gawai. Apa saja yang biasanya ditemukan?
Faktanya, banyak pekerja yang menggunakan laptop inventaris kantor untuk keperluan pribadi. Mulai dari film-film kesukaan hingga hal-hal lain yang bersifat pribadi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk itu, jika tak ingin rahasia Anda diketahui orang lain, jangan lupa untuk menghapus dokumen-dokumen pribadi yang tersimpan di laptop kantor.
Berikut beberapa hal-hal aneh yang banyak ditemukan di laptop kantor, melansir Huffington Post.
Video porno mungkin sudah tak jadi barang aneh lagi. Faktanya, banyak pekerja yang menyimpan koleksi video pornonya di laptop kantor.
Nizel Adams, pemilik Nizel Corp, perusahaan jasa konsultasi teknologi informasi di Chicago, Amerika Serikat, mengatakan bahwa dirinya sering melakukan pemindaian laptop perusahaan dan melacak aktivitas internet pegawai.
"Saya beberapa kali menemukan seorang eksekutif menonton enam hingga delapan jam film porno setiap satu hari melalui laptop kantornya," ujar Adams.
Tak cuma itu, Adams juga menemukan banyak pegawai yang meninggalkan foto sensualnya sendiri di laptop kantor.
![]() |
Film yang diunduh secara ilegal juga sangat umum ditemukan di laptop kantor.
"Percayalah, setidaknya 2-5 persen karyawan di setiap perusahaan melakukannya," ujar Adams.
Hal ini ditemukannya saat memantau penggunaan data lebih dari 200 GB per bulan dari beberapa karyawan. Padahal, biasanya karyawan hanya diperbolehkan menggunakan hingga 4 GB.
"Hal itu terjadi pada banyak karyawan, dan rata-rata penyebabnya adalah mengunduh film secara ilegal," ujar Adams.
Mantan petugas IT di sebuah perusahaan, Andreas Grant kerap menemukan beberapa surat cinta yang ditulis karyawan.
"Baik penerima surat maupun penulis ada di kantor yang sama," ujar Grant.
Setidaknya hal ini menjadi pengingat bahwa jika Anda menaruh hati pada seorang rekan kerja di kantor, jangan sekali-kali menuliskan surat cinta di dokumen Word pada laptop. Kecuali, jika Anda ingin semua rekan kerja mengetahuinya.
Mirip seperti surat cinta. Bedanya ini adalah karangan novel cinta yang tidak selesai.
"Kami beberapa kali menemukan novel yang ditulis oleh karyawan," ujar Anthony Cummings, Direktur Layanan TI di Frank Recruitment Group.
Terkadang, pekerja menutup laptop dengan sembarangan dan meninggalkan barang yang tak sengaja terselip di antara layar dan keyboard. Hal ini juga yang kerap kali ditemukan pada laptop kantor.
(asr)