Tiga Jenis Metode Sunat Populer: Ada Yang Dijepit

CNN Indonesia
Selasa, 20 Des 2022 10:10 WIB
Dalam agama, sunat hukumnya wajib. Sementara dalam dunia medis prosedur sunat disarankan karena berkaitan dengan kebersihan penis. Apa saja metodenya?
Dalam agama, sunat hukumnya wajib. Sementara dalam dunia medis prosedur sunat disarankan karena berkaitan dengan kebersihan penis. Apa saja metodenya?( Getty Images/iStockphoto/nito100)

2. Operasi biasa

Metode ini bisa dibilang sebagai metode konvensional sunat dalam ilmu medis. Saat prosedur ini dilakukan, ahli bedah akan melakukan sayatan di bagian atas kulup, memperlihatkan kelenjar tanpa membuang jaringan apa pun. Prosedur ini melibatkan luka dan jahitan.

Berbeda dengan teknik laser, sunat jenis ini membutuhkan waktu pemulihan yang cukup lama. Bukan cuma itu, teknik ini juga cukup rumit dan jika tidak dilakukan dengan benar, dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya, komplikasi, bahkan kerusakan penis permanen.

Beberapa komplikasi meliputi:
- Rasa sakit yang berlebihan setelah operasi
- Perdarahan intraoperatif
- Risiko tinggi infeksi dan peradangan
- Masa pemulihan yang lama, 3 hingga 4 minggu
- Pembengkakan dan nyeri pada penis

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

3. Metode jepit

Sunat Stapler atau metode jepit adalah menghilangkan lapisan kulup dengan menggunakan stapler bedah. Selama prosedur ini, pasien berada di bawah pengaruh anestesi (lokal atau umum).

Metode ini tentunya tidak menyebabkan banyak rasa sakit pada pasien. Durasi sunat stapler kurang dari 30 menit dan pasien bisa pulang pada hari yang sama.

Setelah prosedur, dokter menyarankan pasien untuk menghindari masturbasi dan hubungan seksual selama beberapa hari sampai penis sembuh total.

Manfaat sunat stapler:
- Rasa sakit yang minim
- Pemulihan lebih cepat
- Hampir tidak ada komplikasi pasca operasi

Itulah tiga metode sunat yang biasanya ditawarkan tenaga kesehatan. Bijak memilih, karena sunat erat kaitannya dengan masa depan Anda.

(tst/chs)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER