LIPUTAN KHUSUS

Laris Manis Raup Cuan dengan 'Pocong' dan 'Kuntilanak'

CNN Indonesia
Kamis, 29 Des 2022 11:15 WIB
Wahana horor di Jakarta. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tuyul dan babi ngepet dikaitkan dengan 'alat' pengeruk cuan instan. Namun tanpa keduanya, wahana wisata horor pun tetap bisa mendatangkan cuan dengan menggunakan 'pocong' dan 'kuntilanak'.

Wahana horor bernama 'Dendam Hotel Palmerah' sukses bikin orang penasaran apalagi para pengguna media sosial TikTok. Najwa Huwel, salah satu pengunjung, berkata dirinya tertarik menjajal wahana ini sejak menemukan video tentang 'Dendam Hotel Palmerah'.

"Kayak dari awal, kayak si yang ada setan anak kecil ngagetin, misi buka tali pocong, itu misi-misinya ada di TikTok semua. [Tadi] takut sih tapi seru juga," kata Najwa saat berbincang dengan CNNIndonesia.com usai menjajal wahana beberapa waktu lalu.

Najwa tidak sendirian. Tiga orang temannya termasuk Najwa Bahaswan juga turut merasakan sensasi wahana. Seperti Najwa, ia juga merasakan keseruan meski beberapa kali harus berlarian dan berteriak selama kunjungan. "Setannya pada ngejar kan, jadinya makin seru juga," timpalnya.

Seperti namanya, wahana 'Dendam Hotel Palmerah' memang mengambil lokasi di hotel yakni Twin Plaza Hotel. Hotel yang terletak di kawasan Palmerah, Jakarta Barat ini memang menghentikan operasionalnya sejak pandemi.

"Ini hotel yang kami sulap jadi wahana horor, bukan di parkiran ada wahana horor. Orang bisa merasakan hotel beneran yang lama enggak dipakai, merasakan sendiri di dalamnya seperti apa," terang Nico Putra Budiman, penyelenggara wahana sekaligus pendiri Kaia Project saat ditemui di Twin Plaza Hotel beberapa waktu lalu.

Cerita horor atau misteri lekat dengan pembalasan dendam plus hotel berlokasi di kawasan Palmerah sehingga wahana diberi nama 'Dendam Hotel Palmerah'. Meski baru pertama kali mengeksekusi wahana horor, Nico mengaku animo pengunjung cukup tinggi sebab terbukti di 2-3 hari pertama, sekitar tiga ribu orang sudah 'membalaskan dendam' di wahana ini.

Sebuah adegan dalam wahan horor Dendam Hotel Palmerah. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)

Beda dengan Kaia Project, Rumah Hantu Production sudah enam tahun berkutat dengan 'hantu'. Project Manager Rumah Hantu Production Nizhan Prayoga bercerita tim memang awalnya menggarap wahana rumah hantu. Namun di luar itu, mereka juga membuka jasa talent, makeup karakter juga kesempatan berkontribusi di film-film horor tanah air.

"Untuk saat ini, kami buka tiga wahana [yakni] di Tamini Square, Pojok Legok di Bekasi dan Pamulang Square," kata Nizhan dalam wawancara terpisah.

Baik Kaia Project maupun Rumah Hantu Production sama-sama menampilkan makhluk metafisika lokal termasuk pocong dan kuntilanak. Bahkan 'Dendam Hotel Palmerah' turut 'melibatkan' Nyi Roro Kidul, Nyi Blorong dan hantu Ibu dari film 'Pengabdi Setan'.

Sementara Nizhan mengatakan kehadiran hantu-hantu ini juga dikemas dalam story telling menarik. Mereka pun sedang mengangkat sosok kuntilanak dalam konsep rumah kuntilanak.

Rela Bayar untuk Ditakut-takuti


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :