TMII Lokasi Puncak Malam Tahun Baru, Ada yang Baru Usai Revitalisasi
Jakarta bakal menggelar perayaan tahun baru di sejumlah titik pada Sabtu (31/12). Setidaknya terdapat tujuh lokasi yang dipilih jadi tempat merayakan momen pergantian tahun di Jakarta.
Pemprov DKI sengaja menyebar lokasi perayaan malam Tahun Baru untuk mencegah penumpukan jumlah pengunjung. Acara perayaan Tahun Baru di Jakarta Pusat digelar di Thamrin 10, sementara acara di Jakarta Utara dan Jakarta Barat berlangsung di kantor wali kota masing-masing.
Jakarta Selatan memutuskan menggelar acara Tahun Baru di Setu Babakan, sedangkan perayaan Jakarta Timur dilaksanakan di Old Shanghai Cakung. Adapun Kepulauan Seribu menggelar perayaan di Pulau Untung Jawa.
Di setiap lokasi perayaan akan disediakan panggung yang berisi pertunjukan musik. Selain itu, Pemprov DKI juga menerapkan car free night (CFN) di sepanjang kawasan Sudirman-MH Thamrin pada pukul 20.00-02.00 WIB pada Sabtu (31/12).
Lalu, acara puncak perayaan malam Tahun Baru akan berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Sebelumnya, TMII telah direvitalisasi dan menampilkan wajah barunya yang lebih rapi dan ramah pejalan kaki.
Kemudian, apa saja yang direvitalisasi di TMII? Cakupan PUPR dalam merevitalisasi TMII cukup banyak antara lain, renovasi museum, penataan lanskap anjungan dan pedestrian, penataan gedung utama, renovasi joglo (Sasono Utomo, Sasono Langen Budoyo, dan Sasono Adiguno), gedung pengelola, area parkir, hingga penataan outer ring (halte).
Selain itu, lanskap pulau-pulau di danau Archipelago juga ditata (pedestrian, amphitheater, dan promenade), renovasi Keong Mas, renovasi eks Museum Telkom, renovasi eks Teater Garuda, pembangunan Community Center, Viewing Tower, pedestrian anjungan, serta struktur parkir (elevated).
Kini kamu bisa melihat lebih banyak ruang terbuka hijau di TMII. Selain itu, dengan wajah yang baru, TMII juga sekarang lebih ramah untuk pejalan kaki.
Pulau-pulau di Danau Archipelago saat memasuki malam akan terang, karena dipasangi instalasi lampu sehingga tampak bercahaya dengan indah ketika dilihat dari atas. Di sekeliling danau pun lebih rapi dan asri. TMII sekarang memang lebih ramah lingkungan.
Belum lagi beragam wahana yang kini lebih menarik dan menghibur, serta mengedukasi. Wahana-wahana yang bisa dinikmati pengunjung selama uji pembukaan terbatas TMII antara lain, Istana Anak-Anak Indonesia, Teater IMAX Keong Mas, Kereta Gantung, Monorel Titihan Samirono, Taman Budaya Tionghoa Indonesia, Taman Among Putro Skyworld, Snowbay Waterpark, dan lain-lain.
TMII dikenal juga memiliki banyak museum yang menambah pengetahuan. Jika sudah rindu untuk berkunjung ke museum, di TMII kamu bisa melihat tak kurang dari 19 museum, beberapa di antaranya Museum Pusaka, Museum Olahraga, Museum Asmat, Museum Serangga, Museum Penerangan, dan lain-lain.
Jangan lupa, masih ada anjungan provinsi di Indonesia di TMII, yang sekarang tercatat jumlahnya ada 33 Anjungan Daerah, yang berdiri mengelilingi Danau Archipelago. Tiap anjungan provinsi menampilkan sekurangnya tiga bentuk rumah adat khas daerah.
(wiw)