Efikasi dan Prediksi Harga Vaksin Dengue untuk Anak 6 Tahun ke Atas
Belum lama ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI telah memberikan izin edar untuk vaksin Dengue bernama Qdenga.
"Vaksin ini merupakan vaksin dengan indikasi untuk pencegahan penyakit demam berdarah Dengue (DBD) yang disebabkan oleh virus Dengue pada usia 6-45 tahun," ujar pemilik Rumah Vaksinasi Bogor, Tafdhila Rahmaniah.
DBD sendiri merupakan penyakit infeksi yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna membuat anak rentan terserang penyakit ini.
Umumnya, DBD bisa sembuh dengan perawatan yang tepat di rumah sakit. Namun, dalam beberapa kasus, infeksi yang parah bisa menyebabkan kematian.
Berdasarkan studi klinis, vaksin dengue generasi baru ini memiliki efikasi pencegahan DBD hingga mencapai 80,2 persen. Sementara efikasi untuk mencegah perawatan di rumah sakit akibat DBD mencapai 95,4 persen.
"Kelebihan vaksin Dengue ini adanya bukti efikasi yang baik pada subjek dengan seroposif (memiliki antibodi terhadap virus) atau subjek seronegatif (belum memiliki antibodi terhadap virus)," ujar dokter yang akrab disapa Dhila ini.
Pada usia 6 tahun, vaksin ini diberikan sebanyak dua dosis. Dosis kedua diberikan dengan jarak tiga bulan setelah dosis pertama.
Harga vaksin Dengue
Vaksin Dengue hanya bisa didapatkan secara mandiri. Artinya, masyarakat bisa membelinya secara pribadi.
Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut apakah pemerintah akan memberikan subsidi vaksin Dengue atau tidak.
Harga vaksin Dengue generasi terbaru ini juga belum diketahui dengan pasti. Namun, menurut Dhila, harganya kurang lebih akan mirip dengan vaksin Dengue generasi sebelumnya.
"Jika berkaca ke vaksin Dengue generasi sebelumnya, biayanya kurang lebih Rp1,2 juta per dosis pemberian," ujar Dhila.
Vaksin Dengue bisa didapatkan di fasilitas-fasilitas kesehatan yang melayani vaksinasi. Orang tua disarankan untuk memeriksa ketersediaan vaksin terlebih dahulu.
KLIK DI SINI UNTUK ARTIKEL SELENGKAPNYA.