Venna Melinda Lapor KDRT, Apa Tanda-tanda KDRT?

CNN Indonesia
Senin, 09 Jan 2023 19:15 WIB
Aktris Venna Melinda melaporkan suaminya, Ferry Irawan, atas dugaan kasus KDRT. Apa sih tanda-tanda KDRT?
Apa sih tanda-tanda KDRT? ( iStock/liebre)
Jakarta, CNN Indonesia --

Belakangan ini tak sedikit pesohor yang tersorot karena kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan perselingkuhan. Terbaru, aktris Venna Melinda telah melaporkan suaminya, Ferry Irawan, atas dugaan kasus KDRT.

Pasalnya, pernikahan Venna dengan Ferry belum genap satu tahun. Keduanya diketahui menikah di Bali pada 7 Maret 2022 silam.

Kekerasan dalam bentuk apapun akan selalu rumit dan sulit untuk dikenali, terutama yang berbentuk emosional. Berbeda dengan kekerasan fisik yang sering kali memberikan bukti nyata, kekerasan emosional dalam hubungan dapat melibatkan permainan pikiran yang rumit dan toksik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hubungan abusive adalah istilah untuk menggambarkan hubungan di mana salah satu pihak berusaha untuk menguasai dan mengendalikan pihak lainnya dengan perilaku yang negatif.

Sementara kekerasan emosional adalah jenis kekerasan yang meliputi serangan secara verbal maupun ditampakkan secara tidak langsung lewat perilaku manipulatif.

Terkadang, sulit untuk mengetahui apakah Anda mengalami masalah hubungan normal atau sedang dimanipulasi oleh pasangan. Dilansir dari laman Brides, berikut beberapa tanda Anda berada dalam hubungan yang abusive.

1. Kontrol berlebihan

Pasangan Anda mungkin tampak terlalu banyak berinvestasi dalam kehidupan sosial Anda, atau mengawasi rutinitas Anda sehari-hari. Pasangan yang penuh kontrol akan membuat Anda tidak memiliki kebebasan untuk membuat pilihan sendiri, baik secara terang-terangan maupun secara halus.

Bahkan, komentar kecil darinya yang merusak rasa kepercayaan diri Anda adalah salah satu bentuk kontrol yang berlebihan.

2. Selalu menggunakan nada tinggi

Menaikkan suara sesekali dalam berbincang adalah hal yang wajar. Namun hal ini bisa menjadi tidak sehat jika ketidaksetujuan yang terus menerus berkembang menjadi teriakan. Hal ini akan memprihatinkan jika Anda menjadi takut dengan pasangan.

Berteriak tentu membuat pasangan lebih sulit untuk mengutarakan percakapan yang produktif.

3. Penghinaan

Ketika Anda direndahkan atau dihina oleh pasangan, hal ini akan membuat Anda lebih sulit untuk mengungkapkan perasaan Anda. Ahli mencatat bahwa dalam hubungan yang sehat, Anda dapat mengharapkan pasangan Anda akan mendengar dan menghormati Anda.

Jika pasangan menanggapi kebutuhan Anda dengan sarkasme yang kejam, arogansi, jijik, atau apatis, maka penghinaan dapat menjadi penghalang dalam hubungan Anda.

4. Perasaan defensif

Saat Anda terus menerus merasa harus membela diri, komunikasi dengan pasangan akan menjadi lebih negatif.

Penting bagi kedua belah pihak untuk dapat berbicara secara terbuka dan jujur dengan satu sama lain untuk menyelesaikan masalah.

Perasaan defensif yang terlalu sering bisa terasa seperti Anda berada dalam pertempuran di mana perisai Anda selalu terangkat.

Apa sih tanda-tanda KDRT?

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER