Mana yang Bikin Gula Darah Lebih Gampang Naik, Nasi Panas atau Dingin?

CNN Indonesia
Minggu, 12 Feb 2023 08:04 WIB
Banyak orang meyakini bahwa nasi hangat atau panas bisa bikin kadar gula darah dalam tubuh meningkat lebih cepat. Benarkah demikian?
Ilustrasi. Banyak orang meyakini bahwa nasi hangat atau panas bisa bikin kadar gula darah dalam tubuh meningkat lebih cepat. (Istockphoto/ Kuppa_rock)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sepiring nasi hangat akan terasa lezat, apalagi jika ditambah dengan lauk pauk yang menggoda.

Tapi, banyak orang meyakini bahwa nasi hangat atau panas justru bisa bikin kadar gula darah dalam tubuh meningkat. Alih-alih nasi panas, konon nasi dingin lebih 'ramah' untuk gula darah.

Benarkah demikian?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dokter spesialis gizi di Rumah Sakit Melinda Bandung Johanes Casay Chandrawinata menjelaskan bahwa nasi panas memiliki tingkat hidrasi yang lebih baik. Kandungan air di nasi panas lebih tinggi, sehingga molekul tepungnya lebih mudah terurai.

Dalam kondisi ini, nasi panas lebih mudah terserap tubuh saat dikonsumsi, hingga berubah menjadi glukosa di dalam darah.

"Jadi karena mudah diserap jadi gula darah, dipecah jadi gula darah, makanya indeks glikemik nasi panas atau hangat itu lebih tinggi," kata Johanes saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (9/2).

Sementara pada nasi dingin atau nasi yang sudah dimasak berulang terdapat perubahan pada struktur atau molekul nasi. Unsur tepung pada nasi yang sudah dingin atau dihangatkan berulang menjadi lebih padat.

Hal ini terjadi karena molekul air atau hidrasinya lebih rendah. Bahkan, pada beberapa kasus, nasi dingin memiliki kadar air yang sedikit atau cenderung kering.

Oleh karena itu, lanjut Johanes, tak salah jika nasi panas disebut bisa meningkatkan kadar gula darah lebih cepat dibandingkan nasi yang sudah dingin.

"Kalau nasi dingin ada perubahan sedikit pada strukturalnya. Itu misal dari molekul tepungnya lebih padat. Makanya gula darah terbentuk jadi lebih pelan," kata dia.

Meski demikian, bukan berarti Anda bisa makan nasi dingin lebih banyak dari nasi panas.

Kenaikan gula darah tetap bisa terjadi meski Anda mengonsumsi nasi dingin. Utamanya, jika makan nasi dingin tidak diimbangi dengan olahraga teratur dan asupan makanan sehat lainnya.

"Pesan saya, ya, jangan makan nasi terlalu banyak, misal satu piring penuh. Itu, kan, berlebihan. Semua harus sesuai. Ada buah, sayur, protein juga. Jangan banyak-banyak makan nasi," kata dia.



(tst/asr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER