Puasa Chris Hemsworth Diklaim Bikin Umur Panjang, Bagaimana Faktanya?

CNN Indonesia
Sabtu, 04 Mar 2023 09:40 WIB
Aktor asal Australia Chris Hemsworth melakukan puasa selama lima hari dalam upaya untuk mencegah penuaan dan memperpanjang angka harapan hidup.
Aktor asal Australia Chris Hemsworth melakukan puasa selama lima hari dalam upaya untuk mencegah penuaan dan memperpanjang angka harapan hidup. (AFP/VALERIE MACON)
Jakarta, CNN Indonesia --

Aktor asal Australia Chris Hemsworth melakukan puasa selama lima hari dalam upaya untuk mencegah penuaan dan memperpanjang angka harapan hidup.

Dalam upaya tersebut, aktor yang dikenal luas dengan perannya sebagai Thor itu mengeksplorasi berbagai cara agar manusia dapat hidup lebih lama dengan menghadapi tantangan fisik, seperti berpuasa.

Puasa yang dilakukan Hemsworth didasarkan pada teori ilmiah bahwa puasa dapat menghentikan penyebaran sekresi beracun dari apa yang disebut 'sel zombie'. Nama terakhir diduga merupakan sel dalam tubuh yang dapat mempercepat proses penuaan. Namun, apakah gagasan ini bisa dibuktikan?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sel zombie sendiri adalah sel rusak yang telah melalui proses penuaan dan tidak lagi berfungsi. Alih-alih mati, sel-sel ini mengeluarkan protein dan molekul inflamasi yang menginfeksi sel-sel sehat dan membuat mereka menjadi lebih tua. Hal inilah yang mempercepat proses penuaan.

Melansir South China Morning Post, dalam sebuah studi tahun 2011 yang diterbitkan dalam jurnal Nature, ditemukan bahwa menghilangkan sel-sel tua bisa mencegah banyak kerusakan yang diakibatkan oleh usia.

Eksperimen yang dilakukan pada tikus telah mengonfirmasi bahwa sel-sel tua dapat menumpuk di organ yang menua. Jika sel-sel ini dihilangkan, hal ini dapat meringankan atau bahkan mencegah timbulnya penyakit tertentu.

Membasmi sel-sel ini pada tikus telah terbukti dapat memulihkan kebugaran dan fungsi ginjal, memperbaiki tulang rawan yang rusak, dan memperpanjang umur. Salah satu cara potensial untuk menghentikan sel-sel zombie ini untuk melepas molekul berbahaya adalah dengan berpuasa.

Pasalnya, glukosa yang didapat hewan dari makanan memicu triliunan sel dalam tubuh, termasuk sel zombie. Memotong suplai glukosa ke sel-sel yang rusak ini dapat mencegahnya mengeluarkan protein dan molekul berbahaya.

Pada gilirannya, hal tersebut dapat memperlambat proses penuaan dan mencegah penyakit seperti kanker, demensia, dan radang sendi.

Namun, penelitian hingga saat ini baru dilakukan pada tikus, sehingga dampak puasa terhadap penuaan pada manusia masih relatif belum diketahui.

"Dorongan di balik jenis penelitian ini adalah untuk membuat hewan lebih sehat lebih lama, karena kita tahu usia adalah faktor risiko utama untuk berbagai macam penyakit," kata ahli biogerontologi di University of Glasgow, Skotlandia Profesor Colin Selman.

Simak hubungan antara puasa dan umur panjang selengkapnya di halaman berikutnya..

Tak perlu puasa total selama lima hari

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER