Melansir Eat This Not That, satu kaleng soda biasa mengandung sekitar 40 gram gula tambahan, jumlah yang melebihi rekomendasi harian American Heart Association.
Penelitian menunjukkan bahwa gula berlebih dapat meningkatkan peradangan tubuh dan menyebabkan resistensi insulin serta peradangan kronis.
Soda menyumbangkan kalori kosong, yang berpotensi menyebabkan penambahan berat badan, dan dapat membebani hati, mendorong kelebihan kalori untuk diubah menjadi lemak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain soda, minuman manis lainnya seperti jus, minuman berenergi, kopi, dan teh manis juga dapat menjadi penyebab menumpuknya lemak perut.
Popcorn adalah salah satu makanan penyebab inflamasi terburuk yang dapat menumpuk lemak dalam perut.
Popcorn adalah sumber serat yang penting, namun juga sering kali disertai dengan banyak natrium dan lemak trans. Pilihan yang diberi banyak mentega dan perasa kemungkinan besar adalah jenis yang memiliki kandungan nutrisi paling tinggi.
Lemak trans sendiri dapat menyebabkan peradangan dan menumpuk lemak perut. Hal yang sama juga dilakukan oleh natrium.
Banyak protein bar yang mengandung tinggi gula, bahan inflamasi yang dikenal dapat menyebabkan lemak perut. Beberapa protein bar juga mungkin mengandung lemak trans dan minim serat.
Makanan inflamasi terakhir yang menyebabkan penumpukan lemak perut adalah keripik. Keripik kentang jadi camilan asin dan renyah yang dapat menyebabkan peradangan dan menumpuk lemak perut. Keripik juga terkenal karena kandungan natriumnya.
Kandungan garam dalam keripik kentang dapat menyebabkan peradangan dan adipositas. Sementara lemak trans yang sering ditemukan dalam keripik juga bisa menyebabkan hal yang sama.
Demikian beberapa makanan penyebab inflmasi yang bikin gemuk. Hindari daftar makanan di atas agar tubuh tetap sehat.