Ganggu dan Jahili Panda, Turis Ini Dilarang Berkunjung Seumur Hidup

CNN Indonesia
Rabu, 12 Jul 2023 11:45 WIB
Sang turis ketahuan menggunakan tongkat selfie untuk menjahili seekor panda jantan bernama He Ye di Chengdu Research Base of Giant Panda Breeding di China.
Seekor panda, satwa yang berasal dari China. (AP/Lujain Jo)
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang turis dilarang seumur hidup datang lokasi suaka panda di China setelah mengganggu dan menjahili salah satu panda dengan tongkat selfie.

Pengunjung itu tidak akan pernah lagi diizinkan mengunjungi Chengdu Research Base of Giant Panda Breeding di Sichuan, China, setelah dia ketahuan menggunakan tongkat selfie untuk menjahili seekor panda jantan bernama He Ye.

Pada 3 Juli 2023, turis itu menggantungkan tongkat selfie-nya di depan panda berusia 3 tahun. Mengira yang digantungkannya makanan, Panda He Ye langsung berdiri. Kejenakaan itu membuat pengunjung lain senang, tapi mungkin tidak sepadan dengan pengaruhnya terhadap panda.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa hari kemudian, pada 6 Juli 2023, Pangkalan Penelitian Chengdu mengumumkan bahwa mereka telah melarang seumur hidup pria berusia 34 tahun yang diidentifikasi bernama Song untuk masuk ke area tersebut.

Tindakan sang turis dianggap berbahaya dan tidak sopan dan akibatnya, dia dilarang secara permanen datang ke lokasi suaka panda di sekitar wilayahnya.

Sebagai tempat yang didedikasikan untuk kesejahteraan dan perlindungan panda, Pangkalan Penelitian Chengdu ini memiliki beberapa peraturan ketat bagi pengunjung.

Pengunjung yang datang ke Pangkalan Penelitian Chengdu tidak boleh memberi makan hewan, membuang sampah sembarangan, menggunakan fotografi flash, mengetuk penutup kaca atau, seperti yang ditemukan Song, menggoda atau menggoda mereka.

Ini bukan pertama kalinya turis menerima peringatan atau hukuman berat karena melanggar aturan di Pangkalan Penelitian Chengdu. Berdasarkan laporan China Daily, awal tahun ini, beberapa orang dilarang dan menerima peringatan karena 'perilaku tidak beradab'.

Turis diduga kedapatan melempar bungkus permen dan botol air ke panda serta tidak dapat mengendalikan anak-anak mereka di Pangkalan Penelitian Chengdu. Beberapa pengunjung menerima larangan satu tahun dari suaka, sementara seorang pengunjung wanita berusia 65 tahun dilarang seumur hidup.

Menurut laporan lainnya, wanita itu menerima larangan seumur hidup karena membuang tongkol jagung ke luar ruangan, yang akibatnya dimakan oleh seekor panda. Untungnya, panda tidak terpengaruh tetapi wanita tua itu dilarang berkunjung lagi.

Di cagar alam, pola makan panda harus dipantau dengan hati-hati untuk memastikan mereka tetap sehat. Turis yang sembarangan memberi makan atau mengganggu hewan tersebut bisa mendapat hukuman serius.

Untuk seekor panda seperti He Ye, makanan biasanya terdiri dari bambu, buah-buahan, sayuran, dan pelet padat nutrisi.

(wiw/wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER