Apa yang Terjadi Jika Makan Tomat Setiap Hari? Ini Faktanya

CNN Indonesia
Selasa, 19 Agu 2025 20:45 WIB
Tomat jadi salah satu buah populer yang hadir dalam banyak masakan. Namun, apa yang sebenarnya terjadi jika makan tomat setiap hari?
Ilustrasi. Ada beberapa manfaat makan tomat setiap hari. (Pixabay/graceful)

3. Menunjang kesehatan kulit, rambut, dan kuku

Tomat mengandung asam klorogenat yang dapat merangsang produksi kolagen. Ini merupakan protein penting untuk menjaga elastisitas kulit. 

Vitamin C dan A dalam tomat juga membantu mencerahkan kulit serta memperkuat rambut dan kuku. Kombinasi vitamin C, likopen, dan antioksidan lain dalam tomat, dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan tanda-tanda penuaan, seperti garis halus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

4. Meningkatkan asupan antioksidan

Makan tomat setiap hari dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh secara signifikan. Salah satu antioksidan penting dalam tomat, yaitu likopen yang berperan sebagai penangkal radikal bebas. 

Mengutip dari Parade, likopen dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis dengan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif. Makan tomat secara rutin juga dapat mencegah sakit kanker.

5. Menjaga kesehatan mata

Tomat kaya akan beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin yang penting untuk menjaga kesehatan mata. Nutrisi ini membantu mencegah degenerasi makula terkait usia, kondisi yang dapat merusak bagian retina dan menyebabkan gangguan penglihatan.

Apa yang terjadi jika makan tomat terlalu banyak?

Petani memegang buah tomat saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu, 30 Agustus 2015. Kampanye untuk mengonsumsi buah tomat sebagai aksi membantu petani tomat yang saat ini harga jual jatuh. CNN Indonesia/Safir MakkiIlustrasi. Makan tomat setiap hari juga bisa memberikan efek negatif. (CNN Indonesia/Safir Makki)

Meski makan tomat setiap hari memberikan banyak manfaat, konsumsi berlebihan bisa menimbulkan efek samping. 

Menurut Health Digest, tomat mengandung asam malat dan asam sitrat yang cukup tinggi. Hal ini bisa menyebabkan refluks asam atau heartburn, terutama bagi penderita gastroesophageal reflux disease (GERD). 

Selain itu, beberapa orang mungkin bisa mengalami migrain setelah mengonsumsi tomat dalam jumlah banyak.

Bagi penderita irritable bowel syndrome (IBS), makan tomat terlalu banyak bisa menyebabkan kembung dan diare karena kandungan serat dan asamnya yang dapat mengiritasi saluran pencernaan. 

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan reaksi tubuh dan membatasi konsumsi tomat kalau kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Jadi, makan tomat setiap hari merupakan kebiasaan yang sehat dan dapat memberikan banyak manfaat. Namun, seperti halnya makanan lain, konsumsi tomat juga perlu diatur agar tidak berlebihan.

Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian, kombinasikan tomat dengan berbagai buah dan sayuran lain agar mendapat manfaat lebih.

(rea/asr)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER