Segala kondisi yang dianggap sepele, mungkin pertanda masalah mata serius. Sebaiknya Anda cek ke dokter mata ketika menemukan sejumlah tanda berikut.
Anda tentu tidak ingin mengambil risiko apalagi menyangkut kesehatan mata. Rasa nyeri, tidak nyaman, penglihatan yang kurang jelas, kerap dianggap biasa. Padahal, bisa jadi ini tanda masalah mata yang lebih serius.
Sebelum terlambat, segera periksakan mata saat mengalami beberapa gejala sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Michelle Andreoli, jubir American Academy of Ophthalmology (AAO), menuturkan mengemudi di malam hari adalah indikator terbaik untuk mengetahui kapan penglihatan mulai menurun.
Kondisi mata merah atau merah muda bisa berkaitan dengan beberapa kondisi termasuk konjungtivis (peradangan konjungtiva), alergi, atau jenis glaukoma yang tidak biasa.
Saat mata sensitif terhadap cahaya, biasanya ada peradangan pada mata. Peradangan bisa terjadi pada kornea, lapisan tipis transparan yang menutupi iris dan pupil, atau bisa juga menyebar lebih dalam ke mata.
Apa pun penyebabnya, tetap harus segera ditangani sebab dalam beberapa kondisi, sensitivitas terhadap cahaya dapat memicu jaringan parut.
Jika Anda sadar penglihatan mulai kabur atau susah fokus pada objek maka ini saat yang tepat untuk cek ke dokter.
![]() |
Mata yang terasa sakit bukan merupakan kondisi normal. Rasa sakit yang cukup parah bisa disebabkan salah satunya acute angle-closure glaucoma. Glaukoma jenis ini terbilang jarang dan dianggap sebagai kondisi darurat medis.
Melansir Health, penyebab sakit mata yang lebih umum antara lain, infeksi, iritasi akibat benda asing, kornea tergores, mata kering, dan alergi.
Sakit kepala bisa jadi berhubungan dengan kondisi mata. Anda mungkin mengalami ketegangan mata atau memerlukan resep kacamata baru.
Retina robek, berdarah, atau terlepas membuat Anda melihat gumpalan kecil atau kilatan cahaya mengambang. Sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Kondisi ini lebih mudah ditangani jika cepat ke dokter.
Akan tetapi jika dibiarkan berlarut maka penanganannya bisa rumit.
Jika mata terasa perih atau seperti penuh batu-batu kecil maka kemungkinan Anda mengalami sindrom mata kering. Sindrom mata kering umum terjadi dan bisa diatasi dengan obat tetes mata.
Hanya saja, jika penggunaan tetes mata tidak mengubah kondisi mata maka, sebaiknya segera periksa.
Mata kering membuat air mata terus mengalir deras. Air mata ini keluar tapi tidak melumasi mata yang kering. Sebaiknya segera pakai tetes mata dalam 24-28 jam. Kalau tidak berhasil maka sebaiknya cek ke dokter.
(els/els)