Hati-hati, Bandara Negara Ini Bisa Denda Pelancong yang Bawa Sandwich

Berdasarkan informasi dari para ahli perjalanan, membawa sandwich, keju, atau daging olahan saat kembali ke Inggris bisa membuat Anda didenda hingga 5.000 pound sterling atau sekitar Rp110 juta.

Melansir Mirror, aturan ketat ini diberlakukan sebagai bagian dari upaya Inggris untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku yang sangat menular pada hewan ternak, yang saat ini menjadi perhatian di beberapa wilayah Eropa.

Banyak pelancong tidak menyadari bahwa barang-barang yang dibeli di bandara, toko lokal, atau toko bebas bea kini mungkin dilarang di perbatasan Inggris.

Jane Bolton, seorang ahli perjalanan dari Erna Low, menjelaskan bahwa meskipun produk tersebut disegel dan dibeli di toko bebas bea, produk daging dan susu dilarang dibawa masuk ke Inggris Raya dari Uni Eropa atau wilayah terlarang lainnya.

Apa Saja yang Termasuk Barang Terlarang?

Larangan ini mencakup:

- Semua jenis keju, baik lunak, keras, maupun olahan (seperti brie, camembert, mozzarella, parmesan, dan manchego).
- Semua produk daging, termasuk yang diawetkan, dimasak, atau dikemas (seperti salami, pâté, chorizo, jamón, parma ham, dan prosciutto).
- Susu, yogurt, mentega, krim, dan produk susu lainnya.
- Makanan yang mengandung daging atau susu, seperti sandwich, roti, atau salad.
"Jika ragu, jangan dibawa." Aturan ini berlaku bahkan jika barang-barang tersebut dikemas secara komersial atau belum dibuka," ujar Jane Bolton, seperti dilansir Mirror.

Anda akan diminta untuk membuang makanan terlarang di perbatasan dan, dalam beberapa kasus, bisa menghadapi denda hingga 5.000 pound sterling jika melanggar. Jika tidak yakin, kunjungi panduan resmi pemerintah Inggris sebelum berkemas.

Bahkan sisa makanan di bagasi tangan Anda, seperti sandwich atau kue kering yang belum habis, juga tunduk pada pembatasan ini. Pastikan untuk menghabiskan semua produk berbahan dasar daging dan susu sebelum mendarat.

Apa yang Boleh Dibawa?

Produk non-hewani masih diizinkan, jadi Anda bisa dengan aman membawa pulang:

- Batang cokelat
- Roti dan kue kering tanpa daging atau susu
- Anggur, bir, dan minuman beralkohol
- Permen dan manisan

Jane Bolton menekankan untuk selalu memeriksa kembali bahan-bahan produk, terutama yang memiliki kandungan susu atau daging tersembunyi seperti saus atau isian.

"Pembatasan yang diperketat ini adalah respons terhadap meningkatnya kasus penyakit mulut dan kuku di beberapa bagian Eropa," katanya.

"Aturan ini dibuat untuk melindungi peternakan dan hewan ternak Inggris dari penyebaran penyakit hewan serius, yang dapat terbawa masuk ke negara itu melalui produk makanan yang terkontaminasi. Bahkan jejak kecil daging atau susu pun berisiko, itulah mengapa aturannya sekarang diberlakukan lebih ketat," tambah dia.