Meski memberikan manfaat, jumlah asupan kefir harian juga perlu diperhatikan. Ada beberapa efek samping minum kefir yang bisa terjadi jika diminum berlebihan. Berikut di antaranya, menukil Healthline.
Meski bisa menyehatkan, tapi kefir juga bisa berbahaya untuk pencernaan jika diminum berlebihan. Meningkatkan asupan kaya probiotik dengan sangat cepat dapat menyebabkan masalah pencernaan bagi sebagian orang.
Beberapa keluhan yang paling umum muncul adalah gas, sembelit, dan mual. Dalam beberapa kasus, probiotik juga dapat memicu masalah pencernaan lain seperti diare, kram perut, dan penurunan nafsu makan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Umumnya, kefir selalu mengandung karbohidrat dalam jumlah yang cukup dominan. Satu gelas kefir susu rendah lemak saja mengandung sekitar 12 g karbohidrat.
Hal tersebut tak jadi masalah bagi sebagian orang. Tapi, bagi mereka yang menjalani diet rendah karbohidrat atau ingin menurunkan berat badan, hal tersebut bisa jadi masalah.
Penderita diabetes juga perlu memperhatikan kandungan karbohidrat pada kefir.
Cukup konsumsi sekitar 250 ml kefir per hari. Lebih dari itu, bisa jadi yang ada adalah efek samping.
Orang-orang tertentu juga dianjurkan membatasi asupannya, termasuk pasien diabetes dan mereka yang menjalani diet rendah karbohidrat. Orang dengan daya tahan tubuh lemah juga dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu jika ingin menjadikan kefir sebagai minuman harian.
(asr/bac)