Susu sapi merupakan sumber nutrisi baik untuk menjaga kesehatan otak serta daya ingat. Susu sapi mengandung protein, kalsium, vitamin B12, vitamin D, zinc, dan selenium yang baik untuk otak.
Vitamin D, misalnya, dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan dan membantu mengatur proses kimia otak.
Susu juga mengandung vitamin B yang melindungi sel-sel saraf dan mempercepat pengiriman pesan antar-sel. Hal ini penting untuk fungsi motorik dan kognitif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, kalsium dalam sapi juga penting untuk kesehatan otak. Kalsium berperan dalam komunikasi sel-sel otak dan pembentukan koneksi baru. Hal ini penting untuk memori.
Bukan rahasia lagi, kopi adalah minuman menyehatkan yang disukai banyak orang.
Kandungan kafein pada kopi bekerja dengan memblokir reseptor adenosin di otak sehingga meningkatkan aktivitas otak. Hal ini dapat meningkatkan fungsi kognitif.
Dalam jangka panjang, kopi dapat melindungi tubuh dari ancaman penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Penelitian menunjukkan, minum jus bit dapat bermanfaat bagi fungsi kognitif. Khasiat ini didapat dari peningkatan produksi oksida nitrat dalam darah, yang dipicu oleh nitrat yang ditemukan dalam bit.
Sebuah studi menemukan, peningkatan kadar nitrat signifikan usai mengonsumsi suplemen bit. Nitrat sendiri dapat memperlebar pembuluh darah sehingga memungkinkan pengiriman oksigen dan nutrisi penting ke seluruh organ, termasuk otak.
![]() |
Kefir merupakan minuman probiotik yang baik untuk usus. Kefir juga dapat menjaga kesehatan otak.
Probiotik membantu menyeimbangkan mikrobioma usus yang berkaitan juga dengan kesehatan mental. Studi menunjukkan, konsumsi kefir dikaitkan dengan penurunan risiko gangguan mental.
Kefir juga dapat memengaruhi fungsi kognitif dan berpotensi meningkatkan daya ingat. Sebuah penelitian kecil menemukan, asupan 8 ons kefir setiap hari selama empat pekan dapat meningkatkan daya ingat.
Sebagai variasi dari jus buah, Anda bisa menjadikan jus sayur sebagai salah satu pilihan minum sehat harian.
Coba jus sayur yang terbuat dari bayam, kangkung, brokoli, atau seledri. Daftar sayuran ini mengandung banyak vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan yang mendukung kesehatan otak.
Penelitian menemukan, orang yang minum jus buah dan sayur setidaknya tiga kali seminggu dapat menunda timbulnya penyakil Alzheimer.
Jus buah dan sayur dapat meningkatkan asupan polifenol, yaitu senyawa antioksidan yang dapat melawan sel-sel perusak otak.
Harus minum apa lagi agar daya ingat tetap kuat? Jawabannya adalah secangkir cokelat hangat.
Kakao, yang terkandung pada cokelat, merupakan salah satu sumber polifenol, flavanol, epikatekin, dan katekin yang paling populer. Studi menunjukkan, konsumsi kakao dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan daya ingat.
Masih dalam studi yang sama, daya ingat dan fungsi otak ditemukan meningkat secara signifikan setelah mengonsumsi 500-750 miligram (mg) flavanol kakao setiap hari.
(asr/asr)