Mengalami Anemia? Konsumsi 8 Makanan Penambah Darah Ini

Siapa pun bisa mengalami kekurangan darah atau anemia. Ini adalah kondisi yang terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin.

Hemoglobin bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh. Jika kadarnya rendah, maka tubuh akan kekurangan oksigen, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Banyak orang mengalami anemia tanpa menyadarinya. Kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Mengonsumsi makanan penambah darah bisa menjadi salah satu cara efektif.

Makanan untuk penambah darah

Untuk mengatasi anemia, kamu perlu mengonsumsi makanan yang kaya zat besi dan nutrisi pendukung lainnya.

Menurut Medical News Today, selain zat besi, vitamin B12, asam folat, dan tembaga juga sangat dibutuhkan tubuh untuk pembentukan sel darah merah.Sementara untuk mengoptimalkan penyerapan zat besi, diperlukan vitamin C, A, dan beta-karoten.

Lalu, dari mana saja nutrisi ini bisa didapatkan? Berikut ini daftar makanan untuk penambah darah yang efektif membantu mengatasi anemia dan meningkatkan kadar hemoglobin.

1. Sayuran berdaun hijau gelap

Sayuran berdaun hijau gelap seperti bayam, kale, brokoli, dan sebagainya merupakan sumber zat besi non-heme yang baik. Beberapa jenis sayuran hijau juga ada yang mengandung asam folat.

Tapi, perlu diingat bahwa sayuran seperti bayam dan kale mengandung oksalat. Menurut Healthline, oksalat dapat mengikat zat besi dan menghambat penyerapan zat besi non-heme.

Oleh karena itu, konsumsi sayuran ini sebaiknya disertai dengan sumber vitamin C untuk meningkatkan penyerapan zat besi.

2. Buah sitrun

Bicara soal vitamin C untuk mengoptimalkan penyerapan zat besi, kamu bisa mendapatkannya dari buah sitrun.

Mengonsumsi sayuran hijau bersama buah-buahan yang kaya vitamin C seperti jeruk, lemon, stroberi, dan sayuran paprika merah dapat meningkatkan penyerapan zat besi secara signifikan.

3. Daging merah dan unggas

Daging merah seperti sapi dan domba merupakan sumber zat besi heme terbaik yang mudah diserap tubuh. Unggas seperti ayam dan kalkun juga mengandung zat besi, tapi dalam jumlah lebih kecil.

Mengombinasikan konsumsi daging dengan makanan yang mengandung zat besi non-heme dan vitamin C dapat meningkatkan efektivitas penyerapan zat besi.

4. Seafood

Selain daging merah dan unggas, berbagai jenis seafood seperti ikan serta kerang juga kaya akan zat besi dan vitamin B12. Keduanya sangat penting untuk produksi hemoglobin.

Pilih potongan ayam tanpa lemak dan variasikan dengan ikan seperti salmon, tuna, dan sarden. Tiga jenis ikan tersebut juga mengandung asam lemak omega-3 untuk kesehatan jantung.

5. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Almond, kenari, biji rami, hingga biji labu merupakan camilan kaya nutrisi yang dapat membantu meningkatkan kadar hemoglobin.Makanan ini mengandung zat besi, vitamin E, dan mineral penting lainnya yang mendukung produksi darah sehat.

Kamu bisa menjadikan kacang dan biji-bijian sebagai camilan harian untuk menambah asupan zat besi.

6. Sereal yang diperkaya

Sereal yang diperkaya zat besi merupakan sumber zat besi serta nutrisi lain, seperti asam folat dan vitamin B12.

Periksa label kemasan sereal untuk memastikan kandungan zat besi tambahan. Sereal bisa menjadi alternatif mudah dan lezat untuk meningkatkan kadar hemoglobin dalam darah.

7. Apel dan delima

Mengutip MedicineNet, apel kaya akan zat besi dan nutrisi lain yang mendukung kesehatan darah. Kamu bisa makan satu apel sehari atau minum jus campuran apel dan bit dua kali sehari untuk hasil maksimal.

Alternatif lain yaitu buah delima yang juga kaya zat besi, kalsium, serat, dan protein. Buah ini bisa membantu meningkatkan kadar hemoglobin dan aliran darah sehat.

8. Cokelat hitam

Cokelat hitam dengan kandungan kakao lebih dari 80 persen dikenal dapat meningkatkan kadar hemoglobin secara alami.

Selain kaya akan zat besi, cokelat hitam juga mengandung mineral dan antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Satu batang cokelat hitam ukuran sedang bisa memenuhi sekitar 6,9 persen kebutuhan zat besi harian kamu.

Memperbaiki kondisi anemia tidak hanya bergantung pada suplemen, tetapi juga pola makan yang tepat. Salah satu caranya, dengan mengonsumsi makanan untuk penambah darah yang kaya zat besi dan nutrisi pendukung seperti di atas.