 
                Penerbangan United Airlines tujuan Roma, Italia, terpaksa melakukan manuver tak terduga dengan kembali ke Amerika Serikat (AS) tak lama setelah lepas landas.
Penyebabnya bukan masalah teknis mesin, melainkan sebuah laptop penumpang yang jatuh dari kabin dan menghilang di area ruang kargo.
Penerbangan UA126, yang membawa pesawat Boeing 767 dari Washington Dulles menuju Roma Fiumicino pada Rabu (15/10), harus mengakhiri perjalanannya setelah satu jam mengudara, dari jadwal tempuh delapan jam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut laporan FlightAware, masalah muncul ketika seorang penumpang dilaporkan kehilangan laptop yang mengandung baterai lithium-ion. Laptop tersebut terjatuh melalui celah kecil di belakang panel dinding kabin dan berakhir di ruang kargo pesawat.
United Airlines menyatakan bahwa ruang kargo tersebut tidak dapat diakses oleh kru. Risiko utama terletak pada baterai lithium-ion yang sensitif terhadap panas dan berpotensi memicu kebakaran jika mengalami kerusakan di ruang tertutup.
Kru penerbangan menilai insiden ini sangat berbahaya karena laptop yang mengandung baterai tersebut berada di area yang tidak terjangkau dan tanpa sistem pencegahan kebakaran aktif.
Pilot segera melaporkan situasi ini kepada Air Traffic Control (ATC) dan meminta izin untuk berbalik arah sebagai tindakan pencegahan dari insiden tak terduga tersebut.
"Kami tidak dapat mengaksesnya, kami tidak dapat melihatnya, jadi keputusan kami adalah kembali ke Dulles dan menemukan laptop ini sebelum kami dapat melanjutkan perjalanan di atas lautan," kata Pilot, seperti dikutip dari The Independent.
Jawaban ATC pun mengungkapkan keunikan kejadian ini: "Ini adalah cerita baru. Saya belum pernah mendengar hal seperti itu sebelumnya."
Setelah melakukan manuver putar balik di wilayah Pantai Boston, pesawat akhirnya mendarat kembali dengan selamat di Bandara Washington Dulles setelah mengudara lebih dari dua jam.
Juru bicara United Airlines mengonfirmasi insiden pesawat putar balik adalah sebagai tindakan pencegahan.
"Pada tanggal 15 Oktober, United penerbangan 126 dengan selamat kembali ke Bandara Internasional Dulles, sebagai tindakan pencegahan untuk mengambil laptop pelanggan yang jatuh di belakang panel dinding kabin dan melalui celah kecil yang mengarah ke ruang kargo," jelas juru bicara tersebut.
Setelah kru pemeliharaan berhasil menemukan dan mengambil laptop tersebut, serta mengisi ulang bahan bakar, penerbangan United kemudian melanjutkan perjalanan menuju Roma.
(ana/wiw)