Apa Minum Air Putih Bisa Menurunkan Darah Tinggi?

CNN Indonesia
Rabu, 03 Des 2025 13:15 WIB
Ilustrasi. Apa minum air putih bisa menurunkan darah tinggi? Rupanya dehidrasi memengaruhi tekanan darah sehingga disarankan mencukupi kebutuhan cairan. (Arina Yulistara)
Jakarta, CNN Indonesia --

Air memainkan peran sangat besar bagi fungsi tubuh. Lantas, apa minum air putih bisa menurunkan darah tinggi?

Sebaiknya Anda minum air putih segera setelah bangun tidur. Tubuh memerlukan cairan untuk menjalankan fungsinya.

Cairan berperan penting dalam distribusi nutrisi dan oksigen ke sel, mengatur suhu tubuh, melumasi sendi, juga membuang limbah.

Ketika hidrasi terjaga, kesehatan tubuh pun terjaga termasuk fungsi kardiovaskular.

Apa minum air putih bisa menurunkan darah tinggi?

Kekurangan cairan dapat memicu dehidrasi. Kondisi ini rupanya punya efek luar biasa terhadap tekanan darah.

Ahli jantung Ian del Conde Pozzi mengatakan ketika dehidrasi, volume darah menurun yang awalnya dapat menyebabkan penurunan tekanan darah.

Tubuh pun mencoba mengompensasi dengan melepaskan hormon tertentu yang menyempitkan pembuluh darah dan menaikkan tekanan darah.

"Ini berarti dehidrasi secara paradoks dapat mengakibatkan tekanan darah rendah dan tinggi," kata Pozzi mengutip dari Prevention.

Sebuah studi observasional mengaitkan kebiasaan kekurangan asupan air dengan kesulitan regulasi tekanan darah. Meski demikian, masih perlu penelitian lebih lanjut mengenai hal ini.

Kemudian studi lain yang diterbitkan pada 2022 menunjukkan orang dengan hipertensi cenderung memiliki persentase total air tubuh lebih rendah. Hal ini pun menunjukkan ada kaitan antara status hidrasi dan tekanan darah tinggi.

Sementara itu, studi yang diterbitkan di Frontiers in Public Health menemukan terdapat tren penurunan risiko hipertensi dengan peningkatan asupan air putih.

Berapa banyak air yang harus diminum dalam sehari?

Jumlah air yang harus diminum per hari bervariasi pada tiap orang. Hal ini tergantung pada beberapa faktor termasuk, status kesehatan, tingkat aktivitas, dan jenis kelamin.

Umumnya, asupan cairan yang diperlukan sebanyak 8 gelas air. Rekomendasi ini tidak hanya mencakup air putih tetapi juga buah, sayuran, sup, dan minuman lainnya.

(els)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK