Pelatih Islandia: Rasanya Aneh Harus Lawan Inggris

Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Jumat, 24 Jun 2016 21:30 WIB
Salah satu pelatih Islandia, Heimir Hallgrimsson mengatakan, dirinya tak akan sanggup menjadi Roy Hodgson yang menanggung beban sangat berat.
Salah satu pelatih Islandia, Heimir Hallgrimsson mengatakan, aneh rasanya menghadapi timnas Inggris. (REUTERS/UEFA/Handout)
Jakarta, CNN Indonesia -- Islandia akan menghadapi Inggris, salah satu tim favorit di babak 16 besar Piala Eropa 2016, Senin (27/6) malam waktu setempat di Nice.

Bagi Heimir Hallgrimsson, salah satu pelatih Islandia, rasanya aneh bagi timnya harus menghadapi Inggris.

Sebab menurutnya, Inggris juga banyak mendapat tempat di hati masyarakat Islandia. "Bagi banyak orang di Islandia, rasanya sangat aneh kesebelasan kami menghadapi Inggris karena selama beberapa tahun sebelumnya kami selalu mendukung mereka di turnamen-turnamen besar," tutur Hallgrimsson kepada ESPN.

"Dalam beberapa tahun belakangan, kami selalu menyaksikan dan mendukung penampilan timnas Inggris. Rasanya juga kecewa jika timnas Inggris tidak berhasil."

Piala Eropa 2016 memang menjadi debutan bagi Islandia. Negara tersebut pun mampu membuat kejutan dengan memastikan lolos ke babak 16 besar.

Namun tak disangka, kini Islandia harus mengalahkan salah satu tim favorit mereka di babak 16 besar. "Tak diragukan lagi semua ornag di tim ini sangat menghormati Inggris dan menyadari, mereka adalah negara sepak bola besar," tutur Hallgrimsson.

"Sejujurnya, kemenangan nanti akan jadi hal mewah bagi kami."

Hallgrimsson pun tetap optimistis, timnya bisa mengimbangi permainan Inggris pada laga nanti. "Anda mungkin bisa berargumentasi bahwa Inggris punya pemain-pemain bagus, tapi ini adalah permainan tim," ucapnya.

"Kami bermain secara tim dan bekerja bersama, serta semoga kami bisa membuat kejutan."

Ia lantas membandingkan kesebelasannya seperti ikan kecil menghadapi Inggris yang merupakan ikan raksasa. "Tapi semua orang ingin melihat tim kecil mengalahkan yang besar," tutur Hallgrimsson.

Pada kesempatan itu, ia juga menyebut tak akan sanggup berada di posisi pelatih timnas Inggris, Roy Hodgson, yang menanggung beban sangat berat. "Di sepak bola, jika Anda kalah atau bermain buruk, wajar jika berisiko dipecat, terutama jika menghadapi harapan berlebih," tutur Hallgrimsson.

"Di Inggris, Anda akan selalu menghadapi tuntutan yang sangat tinggi, mungkin suatu yang sangat tinggi." (bac)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER