Polemik Pernyataan Gene Simmons Tentang Kondisi Musik Rock

Jakarta, CNN Indonesia -- Gene Simmons, pentolan band rock lawas KISS, beberapa waktu lalu melontarkan pernyataan bahwa musik rock telah mati. Pernyataan kontroversial tersebut lantas menuai kritikan dari sesama musisi dan juga pengamat musik.

Band Foo Fighters dalam akun twitter resminya menyampaikan ketidaksetujuannya terhadap pernyataan Gene.

“Tak secepat itu Mr. God of Thunder, “ kicau Foo Fighters. God of Thunder adalah sebutan untuk Gene Simmons yang diambil dari hits single di album KISS berjudul Destroyer.  Kicuan Foo Fighters ini bisa jadi berhubungan pula dengan rencana mereka untuk meluncurka album ke delapan mereka,  Sonic Highways pada 10 November mendatang.

Kicauan Foo Fighter s ini ini lantas mendapat retweet dari 1000-an followers band bentukan mantan drummer Nirvana, Dave Grohl.

Kritikan lain datang dari pengamat musik asal Kanada, Alan Cross. Menurut Alan pernyataan Gene sangat tidak mendasar. Dalam situs resminya, wartawan musik senior yang pernah mewawancarai nama-nama besar di dunia rock seperti David Bowie, U2, dan Pearl Jam ini menulis bahwa musik rock tidak sedang dalam kondisi yang buruk.

Menurut Alan membandingkan musik rock era 60-an dengan musik rock saat ini adalah seperti membandingkan apel dan jeruk. Musik rock di tahun 60 hingga 80-an berbeda dengan kondisi saat ini.

Di masa itu rock adalah sebuah gerakan budaya dan suara dari kalangan muda untuk menyuarakan sebuah perubahan. Sedangkan hari ini musik rock adalah bagian dari keanekaragaman budaya.

“Rock bukanlah sebuah pergerakan budaya seperti di masa lalu,” tulis Alan seperti dikutip situs SPIN. Ia menambahkan hari ini ada banyak hal yang bisa mengalihkan perhatian seseorang dari rock misalnya makanan, teknologi, dan gadget.

Di akhir tulisannya, Alan menulis bahwa tidak akan ada yang bisa membunuh musik rock karena kenyataannya masih banyak anak-anak yang mempelajari musik dan perilaku rock.