Will Smith Kembali ke Serial Televisi

Jakarta, CNN Indonesia -- Mungkin tak banyak lagi yang tahu bahwa Will Smith, sebelum namanya tercatat sebagai salah satu bintang film layar lebar kelas satu, dulunya adalah bintang serial televisi. Dia sempat terminal lewat serial The Fresh Prince of Bel-Air (1990). Dari sanalah Smith sempat dikenal sebagai rapper dengan julukan The Fresh Prince. Dari serial itu pula dia mengenal istrinya yang sekarang, Jada Pinkett Smith.

Kini Smith berencana kembali ke televisi, setelah Fox sepakat untuk mengangkat salah satu film larisnya Hitch (2005) menjadi serial.

Namun serial ini Smith akan berperan sebagai produser eksekutif.  Selain Smith, istrinya  Jada Pinkett James Lassiter, Caleeb Pinkett, Deborah Kaplan dan  Harry Elfont juga bergantian bertindak sebagai produser eksekutif. Kaplan dan Elfont adalah para penulis naskah serial ini. Belum disebutkan apakah Smith bakal membintangi film ini juga.

Hitch akan menjadi salah satu dari banyak film layar lebar yang diadaptasi  menjadi serial televisi berdurasi 30 menit tiap serinya.

Seperti dilaporkan CNN International sebelumnya sudah ada film Big dan Monster in Law yang diangkat menjadi serial televisi. Kedua serial ini sama-sama mencoba mengembangkan kembali ketenaran yang sempat didapat oleh filmnya.

Dalam film komedi romantis ini, Smith berperan Alex ‘Hitch’ Hitchen konsultan asmara. Tugas Hitch adalah membentuk pria biasa. Melengkapi mereka menjadi pria idaman wanita untuk mendapatkan pasangan dan teman kencan. Bisnis Hitch terancam bahaya ketika seorang wartawan berusaha menyelidiki siapa Hitch yang dianggap misterius karena banyak kliennya yang menolak mengakui menggunakan jasa pria perlente itu.

Apalagi kemudian Hitch mendapati dirinya jatuh cinta pada Sara, sang wartawan yang diperankan oleh Eva Mendes.

Setelah lumayan sukses di bioskop hingga saat ini film itu masih juga menghasilkan keuntungan hingga $370 juta dari pemutaran ulangnya di sejumlah stasiun televisi secara reguler di seluruh dunia.

Untuk versi televisinya, Fox dikabarkan sudah menyetujui naskah yang menceritakan tentang “komedi tempat kerja yang mengeksplorasi politik kencan dan seksual.”