BERITA BUKU

Buku Pinjaman Perpustakaan Dikembalikan Setelah 65 Tahun

CNN Indonesia
Kamis, 04 Des 2014 16:00 WIB
Terhitung dengan denda 2 sen tiap hari keterlambatan, semestinya buku itu dikembalikan berikut uang denda sebesar $475 atau sekitar Rp 5,8 juta.
Ilustrasi buku (CNN Indonesia Rights Free/ Pixabay/condesign)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah buku pinjaman perpustakaan dikabarkan dikembalikan setelah dipinjam oleh seseorang selama 65 tahun. Buku berjudul Gone with the Wind itu berasal dari sebuah perpustakaan di Washington. Dari tanggal peminjaman buku itu tampak bahwa semestinya buku itu dikembalikan 65 tahun lalu.

Terhitung dengan denda 2 sen tiap hari keterlambatan, semestinya buku itu dikembalikan berikut uang denda sebesar $475 atau sekitar Rp 5,8 juta.

Seperti diberitakan Reuters, buku itu meninggalkan perpustakaan sebuah SMA di kota Spokane pada tahun 1949. Buku itu tampaknya hilang dari tangan peminjamnya hingga ditemukan di Maine oleh seorang warga yang kemudian mengembalikannya ke perpustakaan sekolah itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kami bahagia bisa mendapatkan kembali buku ini. Namun kami bertanya kemana saga buku itu selama ini,” kata Lori Wyborney, kepala SMA John R. Rogers. Dia menyebut pada tahun 1946, saat buku ini dicetak diperkirakan buku itu berharga setara dengan $350 atau sekitar  Rp 4,3 juta.

Wyborney menerima buku pinjaman terlama itu pada bukan Oktober lalu, setelah seorang warga Maine, Wayne Hachey menemukannya di gudang rumah ayahnya. Saat ditemukan Hachey buku masih disampul dengan kertas khas perpustakaan SMA John R. Rogers.

“Saya penasaran bagaimana buku itu bisa sampai ke East Coast,” kata Hachey dalam suratnya kepada sekolah itu. “Saya akan senang hati mengirimkan buku ini kembali jika ini adalah memang sekolah yang sama.”

Wyborney dalam surat balasannya akan mengurus pengembalian kembali buku itu. Ketika buku itu sampai di tempat yang dituju, sekolah itu lantas berusaha menelusur kemana saja buku ini  hingga bisa sampai di tempat yang jauh. Kartu perpustakaan di sampul tertulis bahwa buku itu keluar dari perpustakaan pada 4 Januari 1949 dengan nama peminjam  Betty Mandershied. Nama Mandershied sendiri tercatat di buku tahunan lulus pada tahun 1949.

Saat buku Gone with The Wind ini kembali, sekolah itu hanya punya dua kopi novel karya Margaret Mitchell yang pertama kali diterbitkan pada 1936. Namun sejak pengambalian buku  yang hilang itu minat siswa untuk membaca buku ini jadi meningkat kata  Wyborney.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER