Jakarta, CNN Indonesia -- Penyanyi sekaligus penulis lagu asal Inggris, P.J. Harvey berkolaborasi dengan fotografer merangkap sineas Seamus Murphy menggarap buku puisi dan imaji perdana, T
he Hollow of the Hand. Siap dipublikasikan Bloomsbury pada musim semi 2015.
Buku ini memang proyek debut Harvey. Namun kolaborasi dengan Murphy bukanlah yang pertama bagi Harvey. Media pers Inggris menyebutkan, sebelumnya pada 2011, Harvey mempercayakan penggarapan video musiknya di tangan Murphy.
Tak tanggung-tanggung, Murphy menggarap sekaligus 12 video musik untuk lagu-lagu di album Harvey,
Let England Shake. Harvey menghendaki hal ini setelah menonton film
A Darkness Visible: Afghanistan (2008).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai menggarap selusin video musik, Harvey dam Murphy terbang ke Kosovo, Afghanistan dan Washington D.C. untuk mengumpulkan materi
The Hollow of the Hand.“Mengumpulkan informasi dari sumber kedua terasa berjarak dengan apa yang saya ingin tuliskan,” kata Harvey. “Saya ingin menghirup udara, menjejak tanah, dan menjumpai orang-orang di berbagai negara yang menarik perhatian saya.”
Perjalanan ini dilakoni keduanya sepanjang 2011 sampai 2014. “Jadi saya mengumpulkan kata-kata, sementara Murphy mengumpulkan foto-fotonya,” kata Harvey. “Kami mengembara, menyambangi berbagai tempat dengan mengikuti insting kami.”
Beberapa hari lalu, Harvey membacakan puisinya,
The Guest Room, di kantor
The New Yorker. Puisi tersebut dicuplik dari buku setebal 224 halaman yang ditulisnya bersama Murphy.
Sementara di ranah musik, belum lama berselang, Harvey menyanyikan kembali lagi
Red Right Hand milik Nick Cave untuk sebuah stasiun televisi di Inggris. Ia juga dianugerahi gelar kehormatan dari Goldsmiths, University of London.