Jakarta, CNN Indonesia -- Sam Smith kini menjadi penyanyi panutan remaja. Ia dinominasikan dalam enam kategori Penghargaan Grammy 2015. Beberapa pengamat musik bahkan memprediksi, 2015 akan menjadi tahun keemasan bagi Smith.
Tapi sebelum itu semua, musisi kelahiran 19 Mei 1992 di London, Inggris itu bukan siapa-siapa. Ia pernah kesulitan ekonomi. Sebelum dikenal banyak orang, pemilik nama asli Samuel Frederick Smith itu bekerja di bar dari hari Senin sampai Minggu.
Setiap jam ia manfaatkan untuk mencari sesuap nasi. "Saya pulang ke rumah jalan kaki karena tidak punya uang," kata Smith.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat anak-anak, kehidupan keluarga Smith lebih baik karena ibunya mendapatkan pekerjaan di sebuah bank. Namun kemudian kondisi keuangan keluarganya memburuk karena ibunya kehilangan pekerjaannya.
"Saya sangat marah ketika mendengar orang mengatakan saya sukses karena uang. Karena saya pernah mengalami punya uang dan kemudian semuanya hilang begitu saja. Saya tahu apa rasanya jadi orang miskin dan kaya," katanya dalam sebuah wawancara.
Orang tuanya kemudian bercerai saat Smith berusia 18 tahun. Ia pun London untuk menguji peruntungan. Setahun kemudian, ia bekerja sebagai pembersih toilet di bar London. Ia juga memutuskan hubungannya dengan manajer keenam. Masalah yang datang beruntun membuat hidup Smith berat.
"Saya berkata pada diri saya saat itu, saya akan mencobanya lagi setahun. Bila tidak berhasil juga, saya akan menyerah," katanya. Meski baru 19 tahun, Smith terpikir menyerah karena merasa lelah.
"Ingat, saya memulainya saat berusia 13 tahun. Saat saya 19 tahun, semua teman saya menimba ilmu di universitas dan sering berwisata. Sementara, saya mengalami kebuntuan dan membersihkan toilet di London. Dan saya sudah memutuskan hubungan dengan enam manajer," katanya. Diakui olehnya, ia bahkan sempat terpikir membuka toko bunga di Italia.
Namun berkat kerja keras, sepupu penyanyi Lily Allen itu akhirnya sukses. Ia mulai terkenal pada 2012 lewat lagu
Latch bersama Disclosure. Lagu
La La La yang ia nyanyikan bersama Naughty Boys pada tahun 2013 juga turut mengharumkan namanya.
Pada 26 Mei 2014, ia akhirnya mengeluarkan album perdana:
In The Lonely Hour yang sukses di mana-mana.