Jakarta, CNN Indonesia -- Perang dingin antara Madonba dan Lady Gaga ternyata diam-diam masih terjadi. Hal itu semakin tampak saat manajer Madonna kemarin bicara soal lagu Madonna yang dibobol
hacker beberapa waktu lalu.
Seperti diberitakan
Huffington Post,
lagu yang dimaksud berjudul
Two Sreps Behind. Liriknya berbunyi, "
You're a copycat, get back/I'm always on your mind."
Banyak yang menduga lirik ini ditujukan Madonna untuk Lady Gaga. "Padahal tidak. Lagu itu bukan tentang Lady Gaga atau seseorang secara khusus, " kata Guy Oseary, sang manajer dalam sesi tanya jawab via Twitter dengan penggemar tentang album Rebel Heart yang memuat lagu tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lagi pula, "lagu demo itu belum selesai dan Madonna tidak bermaksud memublikasikan bersama yang lainnya." Oseary mengatakan, Madonna sama sekali tak punya niat buruk terhadap Lady Gaga.
"Tak masuk akal banget. Dia sendiri malah suka sekali mendengarkan lagu Gaga dan Tonny Bennet, di albumnya pekan lalu dan sangat menghargainya."
Beberapa waktu lalu, Madonna menyebut kebocoran demo musiknya sebagai "pemerkosaan artistik." Saking kesalnya, dia manayangkan via media sosial foto iPod-nya yang hancur sembari menulis, "iPod hancur ini jadi simbol hatiku yang hancur! Musikku telah dicuri dan dibocorkan! Saya telah dilukai sebagai manusia dan musisi! #fu***dups**t:"
Sebagai upaya pulih dari kebocoran itu, Madonna dan timnya merilis enam lagu baru dari Rebel Heart di iTunes dan penjualan
online lain. Rilis itu termasuk lagu
Living for Love, Ghosttown, Devil Pray, Illuminati, Unapoligetic Bitch, dan
Bitch I'm Madonna featuring Nicky Minaj.
Tadinya
Rebel Heart akan dirilis pada 10 Maret. Madonna menjanjikan akan mengeluarkan karya baru pada 9 Februari mendatang.