Jakarta, CNN Indonesia -- Legenda musik reggae Bob Marley telah memberikan kontribusi tak ternilai pada dunia musik reggae dengan membawa musik rakyat Jamaika—reggae—ke pentas musik global.
Sayang, bintang reggae ini tak berumur panjang. Ia meninggal pada 1981 di usia 36 tahun setelah berjuang melawan penyakit kanker yang dideritanya.
Jika dia masih hidup, tahun ini, Marley merayakan ulang tahunnya yang ke-70. Pria nyentrik ini lahir di Nine Mile, Jamaika, pada 6 Februari 1945.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski telah tiada, musik Marley terus menginspirasi dan memberikan pengaruh pada seni, musik, fesyen, budaya, bahkan politik di seluruh dunia.
Sang legenda bukan hanya diingat karena talenta musiknya yang luar biasa, namun juga sikapnya yang rendah hati.
Cita-cita luhurnya untuk menyebarkan pesan tentang cinta dan keadilan sosial lewat musik kini diteruskan oleh sejumlah penyanyi berbakat yang bersinar di dunia musik reggae.
CNN Indonesia merangkum beberapa musisi yang sukses menggebrak dunia lewat musik reggae, sebagai berikut.
Tidak butuh waktu lama bagi grup musik reggae fusion asal Kanada Magic! untuk melejitkan namanya. Dari tak dikenal sama sekali sebelumnya, Magic! menggebrak dunia musik pada 2014.
Sepanjang 2014, band yang memiliki empat personil yakni Nasri Atweh (vokal, gitar), Mark Pellizzer (gitar, vokal), Ben Spivak (bass, vokal latar), dan Alex Tanas (drum, vokal latar) ini mendominasi tangga lagu di berbagai negara termasuk Amerika Serikat dengan debut single mereka, Rude.
Rude dirilis pada 12 Oktober 2013 dan meraih peringkat ke-enam dalam Canadian Hot 100. Dia menempati puncak tangga lagu tertinggi di Amerika Serikat dan Inggris juga berada di antara jajaran lagu top di Australia, Selandia Batu, Denmark, Belanda, dan berbagai belahan dunia lainnya.
Tak seperti kebanyak musisi reggae yang berasal dari Jamaika, seluruh anggota grup ini asli dari wilayah Toronto, Kanada. Vokalis Magic!, Atweh, sebelumnya sukses menulis sejumlah lalu untuk beberapa penyanyi pop papan atas.
Di antara karya Atweh antara lain lagu Don't Judge Me oleh Chris Brown, Never Say Never oleh Justin Bieber, Change Your Life oleh Iggy Azalea, dan banyak lagu lainnya termasuk untuk penyanyi NKOTB dan Michael Bolton.
Sukses merilis single Rude, Magic! meluncurkan single kedua berjudul Don't Kill the Magic pada April 2014 yang juga bertengger di jajaran teratas tangga lagu di Kanada, juga Australia.
Pada Juni 2014, Magic! merilis album debut bertajuk Don't Kill the Magic yang merupakan album peringkat ke-lima di tangga lagu Kanada dan ke-enam di Billboard 200.
Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Talenta Bob Marley rupanya menurun pada anak-anaknya. Anak pertamanya dengan sang istri Rita, David Nesta Marley atau terkenal dengan nama Ziggy Marley mengikuti jejak bermusik Bob.
Pada 1979, Ziggy dan saudara-saudaranya Cedella Marley, Stephen Marley, dan Sharon Marley membuat grup musik yang kemudian dikenal dengan nama The Melody Makers.
Album debut mereka berjudul Children Playing in the Streets (1979). Sejak pertama dibentuk atas keinginan sang ayah hingga dibubarkan pada 2002, Ziggy Marley and the Melody Makers telah banyak menerima penghargaan.
Beberapa penghargaan yang pernah diraih antara lain Album Reggae Terbaik dalam ajang Grammy untuk album Conscious Party (1988), One Bright Day (1989), dan Fallen is Babylon (1997).
Pada 2003, Ziggy merilis album solo pertamanya berjudul Dragonfly. Album keduanya Love is My Religion dirilis pada 2006 dan berhasil meraih penghargaan Grammy sebagai Album Reggae Terbaik.
Pada tahun yang sama, Stephen dan Damian Marley membuat album Educated Fools di bawah grup berbendera Marley Boyz, berkolaborasi dengan sejumlah musisi reggae termasuk saudaranya, Ky-Mani Marley.
Menyusul kesuksesan sang kakak, Stephen meluncurkan album debutnya Mind Control (2007) yang juga diganjar sebagai Album Reggae Terbaik dalam ajang Grammy. Stephen kemudian bergabung dengan grup Snoop Dogg pada 2009.
Selain itu, Damian alias Jr. Gong, anak lelaki termuda Bob juga bersinar di dunia musik reggae. Damian meraih penghargaan Grammy pertamanya pada 2001 untuk album solonya bertajuk Halfway Tree.
Sejak The Melody Makers dibubarkan, anak perempuan Bob, Cedella membuka bisnis label rekaman bernama Tuff Gong International di mana dia menjabat sebagai CEO. Cedella juga mengembangkan bisnis pakaian perempuan bernama Catch A Fire, seperti nama salah satu judul album musik ayahnya.
Adapun Sharon, anak biologis Rita yang kemudian diangkat anak oleh Bob, pun mengepakkan sayap di bisnis rekaman berlabel Ghetto Youth United. Ia juga salah seorang kurator di Museum Bob Marley. Selain Marley bersaudara, musisi asal Jamaika yang juga berkiprah di dunia musik reggae adalah Sean Paul Ryan Francis Henriques. Dia dikenal dengan nama panggung Sean Paul.
Paul adalah anak dari pasangan atlet Garth dan Frances. Bakat kedua orang tuanya pun menurun padanya, Paul adalah anggota tim polo air nasional Jamaika.
Meski demikian, kariernya bermula dari kecintaannya pada musik dancehall. Paul adalah seorang DJ yang memiliki sejumlah lagu hits di Jamaika sejak 1996.
Dia mampu menarik perhatian internasional setelah meluncurkan album Dutty Rock (2002). Album itu dinobatkan sebagai Album Reggae Terbaik di ajang Grammy 2003.
Suara Paul juga terdengar dalam single pertama Beyonce berjudul Baby Boy dan lagu Breathe dari Blu Cantrell. Kedua lagu itu termasuk hits di Eropa dan berhasil melejitkan reputasi Paul di dunia musik di Amerika Serikat.
Sepanjang kariernya hingga kini, musisi kelahiran 8 Januari 1973 di Kingston, Jamaika itu telah meluncurkan enam album.
Album terbarunya, Full Frequency (2014) dinominasikan sebagai Album Reggae Terbaik di ajang Grammy 2015.
Penyanyi kelahiran Jamaika yang juga meramaikan dunia musik reggae adalah Orville Richard Burrel atau dikenal dengan nama panggung Shaggy.
Pria yang tinggal di Brooklyn, New York, Amerika Serikat ini adalah seorang penyanyi reggae fusion dan DJ.
Shaggy dikenal dengan single hit-nya berjudul Boombastic, It Wasn't Me, dan Angel. Sebelum berkiprah di musik reggae, Shaggy memiliki pengalaman karier di dunia militer. Dia terdaftar sebagai anggota satuan Angkatan Laut Amerika Serikat alias United States Marine Corps.
Kariernya di dunia musik bermula pada tahun 1990-an saat dia menyanyikan ulang lagu dancehall berjudul Oh Carolina (1993) yang muncul di film Sliver (1993).
Dia meluncurkan album perdana Boombastic pada 1995. Album tersebut berhasil meraih penghargaan Grammy sebagai Album Reggae Terbaik.
Sejak rilis album pertamanya hingga kini, album-album Shaggy menjadi langganan nominasi ajang penghargaan musik seperti Grammy Awards dan American Music Awards.
Di ajang Grammy 2015, album Out of Many, One Music yang dirilis 2013 juga dinominasikan sebagai Album Reggae Terbaik.
Calvin Cordozar Broadus, Jr. atau dikenal dengan Snoop Doggy Dogg, Snoop Dogg, dan kini Snoop Lion adalah penyanyi kelahiran 20 Oktober 1971 di California, Amerika Serikat.
Meskipun dia memiliki karier yang cukup menjanjikan di dunia musik hip hop bersama dengan Snoop Dogg, perjalanannya ke Jamaika pada 2012 meyakinkannya bahwa reggae adalah panggilan hatinya. Dia kemudian membuat nama Rasta, Snoop Lion. Dia dibaptis oleh pendeta Rastafarian di Jamaika.
Dalam karier bermusiknya, Snoop telah menjual lebih dari 30 juta album di seluruh dunia. Lagu debutnya sebagai Snoop Lion berjudul La La La diluncurkan pada 2012.
Dia kemudian merilis album reggae debutnya pada 2013 berjudul Reincarnated. Album ini dinominasikan sebagai Album Reggae Terbaik pada ajang Grammy 2014.