Jakarta, CNN Indonesia -- Michael Caine hampir selalu tampil mengesankan di setiap filmnya. Pencinta film pasti ingat bagaimana ia memerankan Alfred di trilogi
Dark Knight dengan sukses. Masih di bawah arahan Cristopher Nolan, ia juga tampil apik sebagai Profesor Brand dalam film
Interstellar.
Kini, sang aktor punya sebuah film terbaru. Namun, seperti diberitakan Reuters, ia mengaku perannya nanti akan sangat berbeda. Peran itu bahkan akan tidak akan membuatnya dikenali. Ia akan menjadi pensiunan konduktor orkestra.
"Tantangan yang selalu saya beri pada diri saya sendiri, dan selalu saya lakukan adalah, 'Seberapa jauh saya bisa memerankan karakter yang sejauh mungkin dari diri saya?'" ujar Caine kepada Reuters, Kamis (21/5) setelah premiere
Youth di Cannes Film Festival.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Caine yang sudah berkarier selama enam dekade, akan memerankan musisi yang punya kehidupan tua penuh krisis di sebuah resor di Swiss.
Youth, filmnya itu, bukan duet dengan Nolan lagi. Kali ini ia diarahkan sutradara Italia, Paolo Sorrentino, pengarah film
Il Divo.
"Dalam kasus ini, komposer musik dan konduktor sangat jauh dari saya. Seorang Inggris yang merupakan anak dari Billingsgate pengantar di pasar ikan, seperti yang pernah saya mainkan," ujar aktor 82 tahun itu menjelaskan perannya.
Dalam
Youth, ia beradu akting dengan aktor gaek lainnya, Harvey Keitel.
Mengingat usia kariernya yang begitu panjang, Caine dalam kesempatan yang sama juga menceritakan film apa yang paling mengesankan baginya. Ia mengaku, film terbaik yang pernah digarapnya adalah sebuah adaptasi dari Ronald Harwood yang berjudul
The Dresser.
"Waktu yang menyenangkan bersama Orson Welles, dan ada cerita menarik. Seorang Inggris yang disebut The Dresser, tentang aktor tua dan pemilih busananya yang homoseksual," ucapnya. Film itu digarap ulang oleh duet sutradara Anthony Hopkins dan Ian McKellen.
(rsa/rsa)