Jakarta, CNN Indonesia -- Lupakan
Kuch Kuch Hotahai,
My Name is Khan, atau
PK. Bollywood punya film lain yang lebih besar sekarang.
Baahubali: The Beginning, judulnya. Produksi film itu menghabiskan biaya US$40 juta atau sekitar Rp539 miliar.
Upaya yang tidak sia-sia. Buktinya, baru ditayangkan di bioskop, film itu langsung melesat di
box office India dua pekan lalu.
Baahubali: The Beginning mampu meraup US$25,6 juta atau setara Rp345 miliar.
Kini, untuk mempromosikan film itu distributor Global United Media kembali memecahkan rekor. Ia membuat promosi yang tidak biasa, dengan poster film terbesar di dunia. Rekor itu sudah diakui oleh Guinness World Records, pada Rabu lalu (22/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut informasi yang disampaikan Guinness World Records melalui Twitter-nya, poster itu terbentang seluas hampir lima ribu meter persegi. Poster itu memuat wajah sang aktor utama, Prabhas pemeran Baahubali atau Sivudu. Selain itu, ada pula wajah para pemain lain.
Nama sutradara, S.S. Rajamouli juga terpampang di poster itu. Ia diklaim sebagai tangan di balik film-film
blockbuster Bollywood.
Mengutip
Time, film itu mencampurkan budaya lokal dengan teknologi Hollywood. Tak ayal
Baahubali: The Beginning mendapat banyak ulasan di media India. Film diambil dari mitologi India tentang dua saudara yang berperang demi kekuasaan dalam kerajaan.
Film itu disebut-sebut sebagai karya paling ambisius yang pernah ada di India. Pengambilan gambar dilakukan dalam jangka 380 hari selama tiga tahun yang menggunakan tenaga sekitar dua ribu pemain pengganti. Ia juga film India termahal yang pernah dibuat selama ini.
Bukan hanya di India,
Baahubali: The Beginning ternyata juga disukai di Amerika Serikat. Film itu memecahkan rekor sebagai film India terlaris yang pernah dirilis di AS dengan US$4,4 juta atau setara Rp59 miliar.
(rsa/rsa)