Keluarga 'Perdebatkan' Pemakaman Putri Whitney Houston

Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Sabtu, 01 Agu 2015 12:33 WIB
Meski kedua keluarga datang secara terpisah, mereka sama-sama sepakat melalui pintu belakang rumah duka.
Bobbi Kristina Brown dan Nick Gordon. (Maury Phillips/Getty Images For A+E Networks)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bobbi Kristina Brown kembali ke alam abadi. Putri Whitney Houston itu dikebumikan di Murray Brothers Funeral Home di Atlanta, Jumat (31/7). Perpisahan yang menyakitkan pun terjadi. Keluarga Brown dan keluarga Houston tak ketinggalan memberi penghormatan terakhir untuk gadis 22 tahun itu.

Diberitakan Ace Showbiz, masing-masing keluarga menghadiri pemakaman itu secara terpisah. Pat dan Cissy Houston terlihat memasuki rumah duka pada Jumat sore. Sementara Bobby Brown ayah Krissy, sapaan akrab Bobbi Kristina, datang lebih terlambat, setelah keluarga Houston.

Brown datang bersama sang istri, Alicia Etheredge. Sementara anak-anak mereka yakni Tina, Leolah, dan Bobby Brown Jr. menunggu di mobil agak lama sebelum akhirnya ikut bergabung mengungkap duka cita.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski kedua keluarga datang secara terpisah, menurut pengamatan Ace Showbiz mereka sama-sama sepakat melalui pintu belakang rumah duka. Brown tanpa banyak kata keluar dari rumah duka dan langsung pergi bersama mobil mewah, limosin putih.

Di rumah duka itu belum dilangsungkan upacara pemakaman. Itu baru akan terjadi di gereja St. James United Methodist di Alpharetta, Georgia, hari ini Sabtu (1/8) pukul 11 siang waktu setempat. Upacara itu bakal digelar sangat privat dan terbatas. Tamu yang boleh datang hanya anggota keluarga yang sudah didaftar dan sahabat dekat.

Konsep dan tema pemakaman Krissy masih kontroversial. Dilaporkan, Pat berencana menyuguhkan tema sweet 16 dan menyebutkan sebagai satu-satunya sweet 16 yang pernah ia punya. Namun menurut Mail Online, beberapa pihak kontra akan ide itu. Salah satu anggota keluarga, Dionne Warwick bahkan mengancam boikot.

"Dionne berencana pergi dan mengancam tidak menghadiri pemakaman karena Pat Houston mengambil alih semuanya meski ia seharusnya mendiskusikan juga dengan Bobby," kata seorang sumber pada Mail Online. Padahal, Krissy dan Pat tak dekat setelah Houston meninggal pada 2012 lalu.

"Karena Pat berusaha mencampuri hidupnya dan mengatur apa yang harus Krissy lakukan dengan uang warisan ibunya," kata sumber itu lagi.

Sebelumnya, ada pula rencana memakamkan Krissy di samping ibunya, namun sepertinya batal karena banyak tekanan dari keluarga. Diketahui, tiga tahun setelah ibunya meninggal, Krissy ditemukan tak bergerak di bak mandi rumahnya. Ia koma selama enam bulan karena cedera otak, dan akhirnya meninggal.

Pihak berwajib masih menginvestigasi kematian Krissy sebagai upaya pembunuhan dan menduga mantan kekasihnya, Nick Gordon terlibat. Belum ada hasil investigasi lengkap untuk itu.

(rsa/utw)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER