Jakarta, CNN Indonesia -- Sekitar Juni lalu, Ed Sheeran didaulat untuk tampil satu panggung bersama Rolling Stones, dalam konser di Kansas, Amerika Serikat. Usai bernyanyi, Sheeran pun diajak
nongkrong bareng para personel Rolling Stones.
Dalam sebuah wawancara, Sheeran akhirnya buka suara mengenai pengalaman barunya itu, terutama kala bersama sang pemetik gitar grup band legendaris, Keith Richards.
"Ia adalah orang yang baik dan ramah. Tapi ia lebih sering membawakan dirinya sebagai seorang Keith Richards yang terkenal, ya kalian tahu, kan?" kata Sheeran sambil tertawa, seperti yang dikutip dari
NME, pada Senin (28/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ia bisa membatasi keinginannya mengonsumsi narkoba dan alkohol. Ia juga menceritakan pengalamannya saat diciduk polisi. 'Saya tidak bermasalah dengan narkoba, tetapi dengan polisi,'" lanjut Sheeran mengutip kata-kata Richards.
Sheeran pun semakin merasa minder tatkala ia berbincang soal tato dengan Richards.
"Richards memiliki tato singa yang sangat besar. Saya jadi ingin membuat tato yang sama," ujar Sheeran. "Tapi saya ingin membuat tato singa yang lebih simbolis. Bukan sekedar gaya," ia menambahkan.
Jumlah tahun yang telah dijalani Sheeran di ranah musik memang tak lebih dari jumlah jemari satu tangan. Namun hal ini tak menghalangi niat sang penyanyi solo asal Inggris untuk menggarap film tentang perjalanan kariernya.
Jumpers for Goalposts merupakan film debut Sheeran yang berisikan rekaman konser X di Stadion Wembley, pada Juli 2015. Tak kurang 80.000 Sheerios, sebutan bagi penggemar Sheeran, memadati arena olahraga sepakbola di London, Inggris, itu.
Konser X menjadi istimewa karena Sheeran menghadirkan bintang tamu, penyanyi legendaris Sir Elton John. Selain konser, film ini juga merangkum kegiatan Sheeran di belakang panggung, termasuk perjalanan menuju Wembley, serta hal-hal lain yang belum pernah diungkap.
Momen kemenangan kala Sheeran “mencetak gol” dirangkum oleh sutradara Paul Dugdale yang sebelumnya sudah pernah menggarap film konser One Direction:
Where We Are (2014), konser Coldplay (2012), juga konser Die Toten Hosen:
Der Krach der Republik (2013).
(ard/vga)