Rio Dewanto dan Chicco Jerikho Terpincut 'Si Hitam Manis'

Tri Wahyuni | CNN Indonesia
Minggu, 04 Okt 2015 11:16 WIB
Sebuah film mempertemukan kedua aktor tampan dan membuat masing-masing ketagihan "si hitam manis."
Chicco Jerikho dan Rio Dewanto di film Filosofi Kopi. (CNNIndonesia Rights Free/Dok Visinema)
Jakarta, CNN Indonesia -- Film tidak hanya bisa mengubah pola pikir dan perilaku orang yang menontonnya. Film juga ternyata bisa mengubah kebiasaan para pemainnya.

Memerankan tokoh Jodi dalam film Filosofi Kopi, Rio Dewanto mengaku mengalami perubahan kebiasaan minum kopi. Kalau dulu Rio gemar mengonsumsi kopi kemasan, setelah mebintangi film Filosofi Kopi ia sama sekali tidak mengonsumsi kopi kemasan lagi.

Bahkan ketika ia harus berpergian ke luar kota atau luar negeri, Rio harus membawa alat penyeduh kopi sendiri agar tetap bisa menikmati kopi nikmat ala Rio.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejak syuting dan mengenal banyak ahli kopi, banyak nyobain kopi, sekarang saya lebih milih membawa aero press karena itu yang paling handy dan bisa di bawa ke mana-mana, dan jadi ketergantungan juga," kata Rio saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta, baru-baru ini.

Perubahan kebiasaan yang dialami Rio ini dianggapnya sebagai perubahan selera. Menurut suami Atiqah Hasiholan itu, ketika ada pengetahuan lebih tentang sesuatu, kemungkinan besar selera bisa berubah.

Ia juga mengatakan ada kenikmatan berbeda yang ia rasakan ketika mengonsumsi kopi yang dibuat sendiri dibandingkan kopi kemasan. "Kenikmatan yang tidak bisa dijelaskan karena hanya saya yang bisa merasakan," ujarnya.

Saking sukanya dengan kopi, Rio bisa menyeruput lima cangkir kopi dalam sehari. Bahkan tak jarang, mereguk habis sembilan cangkir kopi dalam sehari.

"Kadang bisa sampai tujuh. Saya sering datang ke kedai-kedai kopi di Jakarta, saya pengen tahu kedai kopi Jakarta seperti apa dan membangun koneksi juga. Kalau begitu saya bisa habis delapan sampai sembilan cangkir kopi," kata laki-laki kelahiran 28 Agustus 1987.

Akibat mengonsumsi kopi terlalu banyak, Rio mengaku sering mengalami "kekopian." Kalau sudah begitu ia buru-buru menetralisir tubuhnya.

"Kalau kebanyakan jadi kayak kekopian. Kalau sudah begitu saya imbangin air putih, sama ditimpa makan juga. Akhirnya biasa aja. So far tidak kenapa-kenapa, saya juga belum periksa ke dokter," ujar Rio.

Perubahan kebiasaan minum kopi tidak hanya dialami Jody, Ben alias Chicco Jerikho juga mengalami hal yang sama. Berkat perannya di film Filosofi Kopi membuat Chicco punya keahlian baru menjadi barista.

Awalnya Chicco mengalami kesulitan mendapat peran sebagai barista. Ia harus melalui proses yang panjang untuk mempelajari kopi demi kesempurnaan memerankan peran Ben. Tapi ketika ia bisa dan menikmatinya, barista malah menjadi profesi barunya.

"Menurut saya barista itu rockstar. Orang yang mengantre tidak hanya untuk memesan kopi, tapi juga menonton barista membuat kopi," kata Chico.

Hampir sama dengan Rio yang "kecanduan" kopi, Chico juga menghabiskan banyak kopi setiap harinya. Ia bisa menghabiskan lima cangkir kopi.

"Bisa berkali-kali minum kopi, apalagi kalau lagi dikedai. Saya biasanya minum kopinya pagi sebelum mulai aktivitas, habis makan siang, kalau sore habis kerja sekalian kontrol di kedai," ujar mantan kekasih Laudya Chintya Bella itu.

Chico pun punya kopi favoritnya sendiri. Ia mengaku sangat menyukai rasa kopi Toraja dengan penyajian manual brewing.

"Saya suka kopi Toraja karena cenderung suka fruity, citrusing, orange peel, yang lebih seger. Cara penyajiannya lebih suka manual brewing supaya rasanya lebih balance," kata dia.

(tri/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER