POD Merespon 'Trending' Katy Perry via YouTube

Vega Probo | CNN Indonesia
Jumat, 16 Okt 2015 21:03 WIB
Para personel grup band heavy metal ini seolah tak terima kabar yang menyebutkan Katy Perry pernah menjadi vokalis latar mereka.
Katy Perry (CNNIndonesia Rights Free/Dok. Ismaya)
Jakarta, CNN Indonesia -- Maraknya kabar yang menyebutkan Katy Perry pernah menjadi penyanyi latar POD, baru-baru ini, membuat para personel grup band heavy metal asal San Diego, AS, gerah.

Dalam rekaman video yang diunggah via YouTube, kemarin (15/10), Sonny Sandoval dan kawan-kawan mengisyaratkan peran Katy di lagu Goodbye for Now (2006) lebih dari sekadar vokalis latar.

“Katy membantu kami di studio, mengisi vokal wanita untuk lagu Goodbye for Now yang diproduksi Glen Ballard,” kata Sonny dkk. “Dia masih muda dan memesona. Belum melejit sebagai bintang.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Lalu, keempat personel POD menyebut nama-nama musisi lain yang juga pernah diajak bekerja sama, antara lain Cyprus Hill, Eek-A-Mouse, Suicidal, Sick of It All, Psycho Realm.

Pernyataan POD ini seolah menegaskan peran Katy, ketika itu, adalah sebagai vokalis tamu yang serius diajak bekerja sama, bukan sekadar vokalis latar POD alias Payable on Death.

“Senang melihat dia menjadi trending setelah sepuluh tahun berlalu,” kata personel POD. “Kami masih mendengarkan lagu itu. Lagu hebat. Banyak orang juga menikmatinya.”

Noah “Wuv” Bernardo, sang penabuh drum, pun menambahkan, “Kabar lawas sekarang menjadi kabar baru.” Lalu, ia mengabarkan soal tur konser yang siap dijalani POD dalam waktu dekat.

[Gambas:Youtube]

Sementara itu, di kesempatan terpisah, Marcos Curiel, sang gitaris, menegaskan kepada Rolling Stone, bahwa Katy tak pernah menjadi penyanyi latar.

“Kami mengundang ia untuk berpartisipasi di album musik kami,” kata Marcos seraya menyesali pemberitaan di sejumlah media massa yang dibuat tanpa didukung riset atau latar belakang sejarah.

“Saat kami menggarap lagu Goodbye for Now, kami membayangkan apa jadinya bila diimbuhi vokal wanita,” kata Sonny kepada Songfacts pada 2012. Lalu, Glen, sang produser, mengenalkan Katy.


“Glen berkata, ‘Saya mendapatkan seseorang yang sempurna.’ Lalu, datanglah si kecil Katy Perry,” kata Sonny seraya memuji kecantikan paras si pelantun Roar.

Ketika itu, Katy masih bernama belakang Hudson, dan tengah meniti karier sebagai penyanyi. Tak lama kemudian, dalam tempo dua tahun, Katy berkibar lewat lagu I Kissed A Girl (2008).

Kini, Katy menjadi penyanyi terkenal yang video musiknya di YouTube, Roar dan Dark House, telah dipirsa lebih dari satu miliar kali. Pamor Katy dengan sendirinya melampaui POD.

[Gambas:Youtube] (vga/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER