J.J. Abrams Ingin Wanita Jadi Tokoh Sentral di Star Wars

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Minggu, 20 Des 2015 13:30 WIB
The Force Awakens disebut berhasil melalui Tes Bechdel, tes yang menyertakan adegan dua wanita berbincang tanpa membicarakan pria.
Ilustrasi wanita penggemar Star Wars. (REUTERS/Tyrone Siu)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tidak hanya pria, karakter wanita juga dikisahkan melakukan adegan aksi dalam film Star Wars: The Force Awakens. Mengenai hal tersebut, sang sutradara, J.J. Abrams, menyatakan kalau ia memang menginginkan hal tersebut.

Dalam film The Force Awakens, terdapat karakter wanita yang menonjol, antara lain Rey (diperankan Daisy Ridley), Kapten Phasma (Gwendoline Christie), Maz Kanata (diperankan Lupita Nyong'o) dan Putri Leia (diperankan oleh Carrie Fisher).

Porsi adegan aksi yang diusung oleh karakter wanita juga tidak kalah dengan karakter pria.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Film The Force Awakens juga disebut berhasil melalui Tes Bechdel, yaitu tes yang menyertakan adegan dua karakter wanita berbincang tanpa membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan pria.

"Sejak pertama mendiskusikan film ini, saya ingin karakter wanita tidak hanya jadi pelengkap. Saya ingin karakter wanita menjadi pusat cerita ini," kata Abrams, dalam konferensi pers penayangan The Force Awakens di London, Inggris, pada Kamis (17/12), seperti yang dikutip oleh NME.

"Saya ingin karakter dan jalan cerita film ini sesuai dengan apa yang terjadi di dunia sekarang," lanjut Abrams.

Setelah karakter Boba Fett, karakter Kapten Phasma memang sangat disukai para penggemar Star Wars di dunia.

Meski diperankan wanita, Kapten Phasma memiliki kemampuan yang tidak kalah dengan karakter pria lainnya.

Didaulat menjadi pemeran karakter penting dalam film Star Wars tentu saja merupakan kehormatan. Begitu pula yang dirasakan aktris asal Inggris itu.

Belum diketahui seperti apa sepak terjang Kapten Phasma, namun yang jelas karakternya gagah seperti Darth Vader dalam balutan kostum keperakan.

Karakter Kapten Phasma sepertinya akan segera mengubah pandangan banyak orang mengenai karakter wanita dalam film aksi.

Selama ini, karakter wanita sering diperlihatkan memakai kostum yang ketat seperti Wonder Woman.

Karena dipastikan, kostum Kapten Phasma tidak akan menonjolkan bentuk badan Christie.

"Kami berusaha menghidupkan karakter wanita dari balik kostum Kapten Phasma. Ini bukan tentang apa yang terlihat di luar kostum saja," ujar Christie, seperti yang dikutip dari The Independent beberapa waktu yang lalu.

TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER