Jakarta, CNN Indonesia -- Penulis Dewi Lestari Simangunsong atau akrab disapa Dee tak luput dari kritikan dan pujian. Kendati begitu, dia enggan kedua hal itu mendiktenya dalam berkarya.
"Kritik atau pujian saya dengarkan, tetapi tidak saya masukkan ke dalam hati. Saya tidak mau didikte oleh kritik atau pujian," ujar Dee di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Sabtu (7/5), seperti diberitakan
Antara.
Menurut perempuan yang beberapa waktu lalu menelurkan karya
Inteligensi Embun Pagi itu, sebagai penulis, tugasnya hanya berkarya apapun yang disukai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dee juga enggan ambil pusing mengaktegorikan diri sebagai penulis aliran mana. Dia secara sukarela membiarkan kritikus atau pengamat sastra yang menentukan ada di aliran mana Dee berada.
"Kalau saya bandingkan karya saya dengan sastrawan,
Supernova tidak di sana. Kalau di Urban, karya saya tidak di sana juga. Saya tidak mau pusing apa pun kategorinya. Masuk ke aliran mana, biarlah kritikus atau pengamat sastra yang menentukan," tutur dia.
(sil)