Jakarta, CNN Indonesia -- Album bukan satu-satunya ajang musisi unjuk gigi. Konser keliling negara atau tur juga penting mendulang massa serta mendekatkan diri dengan penggemar. Biasanya, tur diadakan untuk mempromosikan album yang baru saja dirilis.
Itu juga yang dilakukan Metallica. Band yang digawangi oleh James Hetfield (vokal/gitar), Lars Ulrich (drum), Krik Hammett (gitar) dan Robert Trujillo (bass) itu berencana merilis album
Hardwired ... to Self Destruct pada November mendatang, dilanjut tur konser tahun depan.
Mengutip Rolling Stone, band yang terbentuk sejak tahun 1981 itu akan memulai serangkaian tur pada Januari 2017. Metallica sudah mengonfirmasi bahwa mereka akan tur dalam rangka perilisan album terbarunya. Ulrich pun mengingat bagaimana dulu Mettalica menjalani turnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami melakukan 180 penampilan dalam tur [album]
Death Magnetic dalam dua minggu selama tiga tahun. Itulah yang kami kerjakan," kata Ulrich.
Ulrich melanjutkan, "Kemungkinan besar kami akan memulai tur pada Januari mendatang dan memikirkan apa yang akan kami lakukan di Amerika Utara. Tapi [yang jelas] akan ada beberapa penampilan luar biasa dalam tur di Amerika."
Selama karier bermusik, Metallica sudah melakoni 36 tur. Tur album
Hardwired ... to Self Destruct akan menjadi tur ke-37 mereka. Terakhir mereka menjalani serangkaian tur pada 2015. Tur kali itu bertajuk 'Metallica Lords of Summer.'
Walau sudah sering melakukan tur, Metallica terbilang jarang berkeliling di banyak kota di Amerika. Terakhir, itu dilakukan pada 2009. Tapi kali ini Ulrich mengaku ingin mengunjungi banyak kota Amerika pada tur mendatang.
"Ini waktunya untuk kembali dan melakukan penetrasi yang layak di Amerika," kata Ulrich.
Dalam turnya nanti Metallica akan lebih banyak membawakan lagu dari album barunya. Namun tentu saja mereka juga akan membawakan lagu-lagu hits dari album lain. Itu dinanti penggemar.
"Akan sangat menyenangkan membawakan lagu baru. Tapi kami akan mengubah daftar lagu setiap malam seperti yang biasa kami lakukan," katanya.
(rsa/rsa)