Jakarta, CNN Indonesia -- Lahir di Wales, Inggris pada 13 September 1916, penulis cerita anak Roald Dahl, genap 100 tahun pada Selasa kemarin.
Siapa mengira, cerita-cerita yang ditulisnya abadi dan masih dikenang hingga hari ini, mulai
Matilda, Charlie and The Chocolate Factory, dan
The Big Friendly Giant (BFG). "Yang tidak percaya akan keajaiban, tidak akan pernah menemukannya."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demikian tulis Dahl dalam salah satu ceritanya
The Minpins.Kisah-kisah penuh keajaiban memang telah lama mengalir dari tangannya, dari awal 1960 hingga akhir hayatnya 1990.
Dilansir dari
Time, kehidupan pribadi Dahl sendiri sebenarnya juga tak jauh beda dengan kisah yang ia tulis, yang penuh dengan petualangan.
Dahl menghabiskan masa kecil tidak bahagia saat berada di bangku sekolah. Ia juga memutuskan berhenti dari perguruan tinggi dan memilih berkelana ke berbagai negara di dunia, serta bekerja sebagai pilot untuk Royal Air Force.
Karya cerita anak pertamanya, berjudul
Gremlins, gagal di pasaran, akan tetapi ia malah sukses dalam koleksi kumpulan cerita dewasa
Someone Like You.Pada 1961, karyanya
James and the Giant Peach menjadi titik awal karier penulisannya yang legendaris. Dahl mulai konsisten menulis cerita anak setelah ia sendiri menjadi ayah.
Dari istri pertamanya Patricia Neal, Dahl memiliki lima anak, yakni Olivia Dahl, Tessa Dahl, Theo Dahl, Ophelia Dahl, dan Lucy Dahl. Cucunya Sophie Dahl mengikuti jejaknya sebagai penulis.
Makin produktifSukses
The Giant Peach membuat Dahl masih terus menulis kisah anak, antara lain
Charlie and the Chocolate Factory (1964) dan kisah anak lainnya,
The Magic Finger (1966).
Di samping cerita anak, Dahl juga menulis skenario untuk film James Bond 1967, berjudul
You Only Live Twice.Pada akhirnya, Dahl lebih dikenal sebagai penulis anak setelah ia merilis kisah klasik
Fantastic Mr. Fox (1970),
The BFG (1982), dan
The Witches (1983), dengan gambar-gambar ikonik yang dibuat ilustrator Quentin Blake.
Matilda yang ia tulis pada 1988 menjadi kisah anak perempuan pintar dan pemberani yang menjadi salah satu favorit pembaca.
Hingga hari ini, buku-buku karyanya diperkirakan telah terjual lebih dari 250 juta kopi di seluruh dunia.
The Minpins (1991) dan
My Year (1993) menjadi karya yang terbit setelah ia meninggal dunia pada 23 November 1990.
Bertahun-tahun setelah kematiannya, karya Dahl masih menjadi favorit banyak orang, termasuk pembuat film. Baru-baru ini,
The Big Friendly Giant kembali hidup lewat layar lebar dengan sutradara Steven Spielberg.
Dengan karakter-karakter yang unik dan dekat dengan keseharian, cerita yang ditulis Dahl sepertinya masih akan tetap dikenang dan digemari.
(rsa)