Efek Rumah Kaca Siapkan Album Baru

Resty Armenia | CNN Indonesia
Kamis, 03 Nov 2016 16:28 WIB
Di tengah kesibukan masing-masing personel, termasuk Cholil yang harus bolak-balik Indonesia-Amerika, Efek Rumah Kaca menyiapkan album baru.
Efek Rumah Kaca menyiapkan album baru. (CNN Indonesia/Ajeng Dinar Ulfiana)
Jakarta, CNN Indonesia -- Efek Rumah Kaca (ERK) semakin menguatkan eksistensi dengan album baru. Album mereka saat ini sedang digodok. Namun, ERK sendiri belum bisa memastikan kapan itu akan dirilis.

Penggebuk drum ERK Akbar Bagus Sudibyo mengungkapkan, rencana pembuatan album baru itu berawal dari bongkar-bongkar materi lama yang sudah ada. Dari sana, ia dan teman-teman satu grupnya menemukan banyak materi yang sepertinya bisa dibuat menjadi karya baru.

"Ternyata materi lama yang kami bongkar bisa dijadikan lagu. Bahkan durasinya lebih pendek dari yang lama. Yang sekarang kami mau bikin lagu lebih pendek," ujarnya saat berkunjung ke kantor redaksi CNNIndonesia.com, Rabu (2/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akbar menuturkan, materi-materi tersebut sudah ada yang mulai direkam. Namun, belum sepenuhnya jadi, sehingga masih perlu polesan di sana-sini.

Menimpali Akbar, sang vokalis Cholil Mahmud mengatakan, album itu mulai dikerjakan sejak akhir Agustus. Namun karena kesibukan masing-masing personel, jadwal rekaman belum bisa teratur. Cholil sendiri harus pulang-pergi Amerika Serikat untuk mengurus keluarganya.

"Pas saya datang [ke Indonesia] lagi, [rekaman] dilanjutkan lagi. Mungkin nanti akan lebih terjadwal. Mungkin bisa dua minggu sekali atau bagaimana," katanya.

Cholil mengaku sadar bahwa untuk menyelesaikan album dengan baik, band-nya perlu menetapkan target tenggat waktu. Menurutnya, ERK sudah terbiasa bekerja di bawah tekanan, sehingga jika tidak diberikan tenggat waktu, maka ia dan ketiga kawannya akan 'malas' untuk menyelesaikan. Hal itu pernah terjadi saat menggarap Sinestesia.

Dalam menggarap album, papar Cholil, ERK mementingkan lirik dan melodi. Namun, biasanya kuartet ini mengerjakan musiknya terlebih dahulu, baru kemudian menyusun lirik.

"Kalau nada vokalnya sudah ada, baru liriknya. Karena kami merasa lebih mudah menyesuaikan lirik ke dalam lagu daripada lagu ke dalam lirik. Ibarat toples itu musiknya dan lirik itu airnya, jadi airnya bisa menyesuaikan bentuk toples," ujarnya.

ERK kondang di kalangan pencinta musik Indonesia berkat lagu-lagunya yang dianggap pas memotret keadaan sosial masyarakat. Karya-karya mereka yang terkenal termasuk Jatuh Cinta Itu Biasa Saja, Cinta Melulu, Desember, Pasar Bisa Diciptakan, dan sebagainya.

Sejauh ini, band yang terdiri dari Cholil, Akbar, Adrian Yunan Faisal, dan Airil ‘Poppie’ Nur Abadiansyah ini telah menelurkan tiga album, di antaranya Efek Rumah Kaca (2007), Kamar Gelap (2008), dan Sinestesia (2015). (rsa)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER