Sylvester Stallone Tolak Tawaran Donald Trump

Rahman Indra | CNN Indonesia
Selasa, 20 Des 2016 15:46 WIB
Ia merasa tersanjung dengan tawaran memimpin lembaga seni, akan tetapi ia menolaknya. 'Rambo' lebih ingin menyoroti persoalan veteran.
Ia merasa tersanjung dengan tawaran memimpin lembaga seni, akan tetapi ia menolaknya. 'Rambo' lebih ingin menyoroti persoalan veteran. (Foto: REUTERS/Mario Anzuoni)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemeran Rambo, Sylvester Stallone menyampaikan dirinya tersanjung dengan penawaran yang diberikan presiden AS terpilih Donald Trump, sebagai pimpinan National Endowment for the Arts.

Namun, seperti dilansir dari New York Times, Stallone mengatakan dirinya tidak tertarik untuk menduduki jabatan yang ditawarkan, dan tidak menerimanya.

"Saya sangat tersanjung dipercaya untuk memegang National endowment for the Arts," ujarnya dalam pernyataan resmi. "Namun, saya percaya saya akan lebih pas jika menangani hal lain, seperti veteran militer."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pekan lalu, dua perwakilan Trump menyampaikan bahwa mereka menawarkan posisi itu pada Stallone. Penawaran ini masih informal, karena penawaran resmi belum disampaikan.

Trump dan Stallone juga belum bertemu dan berbincang tentang kemungkinan bergabung di pemerintahan AS ini.

NEA sendiri merupakan badan pemerintah yang bergengsi dengan fokus pada bidang seni budaya AS, khususnya pendanaan buat seniman dan proyek kreatif. Badan ini memiliki bujet hingga US$150 juta per tahunnya.

Dalam pernyataan resminya, Stallone tidak menutup pintu sepenuhnya untuk bergabung dalam pemerintahan Trump. Ia mengatakan dirinya bisa jadi fokus untuk hal lain, misalnya membantu veteran militer, khussunya dalam membantu mereka dalam hal finansial, perumahan yang layak serta pekerjaan usai tak lagi aktif.

"Bagaimanapun saya percaya saya lebih efektif jika mengurusi veteran, yang berhak dapat perhatian lebih," ujarnya seperti dikutip dari Huffington Post. 

Merunut kembali ke masa silam, Stallone dan Trump memiliki hubungan yang lumayan dekat. Kampanye Trump di situs internet menggunakan pidato yang diambil dari salah satu adegan di film Stallone, Rocky Balboa.

Aktor Stallone juga pernah menyampaikan pada Variety, Januari lalu, bahwa ia menyukai Donald Trump. Ia juga menyandingkan Trump sebagai 'karakter Dickensian yang hebat'.

Dalam sebuah wawancara dengan media, aktor berusia 70 tahun itu juga pernah mengungkapkan keinginannya untuk berpolitik seperti yang dilakukan Arnold Schwarzenegger. (rah)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER