Pesta Pangeran William di Swiss Seizin Ratu Elizabeth II

CNN Indonesia
Jumat, 17 Mar 2017 13:46 WIB
Pangeran William seharusnya menghadiri Commonwealth Day. Alih-alih, ia justru main ski dan berpesta. Di sana, ia bersama beberapa wanita.
Pangeran William kedapatan berpesta dan bermain ski padahal seharusnya menghadiri Commonwealth Day. (REUTERS/Neil Hall)
Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi Pangeran William menari dan bersenang-senang bersama teman-temannya—termasuk para wanita—ternyata telah mendapat restu dari Kerajaan Inggris. Bahkan, restu datang dari neneknya sendiri, Ratu Elizabeth II.

Padahal di saat yang sama, William seharusnya menghadiri Commonwealth Day di Swiss.

Alih-alih hadir sebagai tamu kehormatan, William justru kedapatan berpesta di sebuah resor di pegunungan Alpen di Swiss. Ia juga bermain ski di sana. Saat makan siang, terlihat ia ditemani seorang model cantik asal Australia, Sophie Taylor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Itulah yang kemudian disebut-sebut sebagai ‘selingkuh.’


Bukan hanya itu, di kelab malam selain menari William juga kedapatan menyentuh pinggul seorang perempuan berambut cokelat pendek. Tangan perempuan itu pun menyentuh lengan William. Mereka terlihat berbincang sangat intim.

Di lantai dansa, beda lagi wanita yang bersamanya. Ia berjoget ria dengan Taylor, yang melakukan gerakan seksi di hadapan sang pangeran. Tak ayal, itu menuai gosip dan kritik. Bukannya menghadiri acara resmi, ia justru main-main.

Namun Daily Star memberitakan, Ratu Elizabeth II memberi izin William menikmati waktu personalnya, sebelum ia harus menjalani tugas-tugas resmi musim panas ini.


Ahli Kerajaan, Robert Lacey mengatakan, “Kehidupan keluarga Ratu ‘terpangkas’ pada 1952 karena kematian ayahnya dan dia merasa ini adil bagi William untuk memiliki waktu singkat yang selama ini tak dimilikinya. Dia jelas mendukung prioritas William untuk keluarga.”

Sementara itu, sumber lain menyebut tingkah William membuat istrinya, Kate Middleton malu.

William dan Kate sendiri saat ini sedang dalam perjalanan dinas mereka ke Paris, bertemu Presiden Perancis dan menjamu makan malam di Kedutaan Inggris. Disebut-sebut, mereka akan memperbincangkan hubungan diplomatik jika UK keluar dari Uni Eropa.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER