Jakarta, CNN Indonesia -- Komedian Jeff Dye punya kesan tersendiri saat mengunjungi negara-negara di Asia untuk serial Better Late Than Never. Bersama empat legenda Amerika Serikat lainnya, ia ke Jepang, Thailand, China, bahkan negara yang tengah populer di kalangan pelancong: Korea.
Kepada
CNNIndonesia.com melalui sambungan telepon Dye menceritakan pengalamannya.
"Sangat indah, semuanya menikmatinya. Saya berharap punya banyak waktu di sana dan bisa mengunjunginya kembali, Asia sangat menakjubkan. Saya pikir mudah untuk beradaptasi di sana dan hanyut dalam suasana," kata dalam wawancara khusus pada Kamis (13/4) lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dye kemudian menyebut nama-nama daerah yang punya kenangan khusus baginya. Tokyo, katanya, sibuk seperti New York. Pantai di Phuket membekas di hatinya. Kyoto disebutnya unik.
Ia juga mengunjungi Hong Kong, Seoul dan Chiang Mai. Di setiap destinasi, Dye mengaku menghadapi pengalaman budaya dan tradisi lokal, hingga makanan yang menarik dan eksotis. Namun, bertemu dengan warga lokal di Asia adalah hal terbaik menurutnya.
"Saya senang berkomunikasi dengan mereka, sangat menyenangkan. Saya pun belajar banyak dari perjalanan ini, bahwa tidak peduli bagaimana bentuk seseorang, asalnya, Anda bisa menemukan pertemanan yang baik, pada siapa pun yang Anda temui,” tutur Dye bercerita.
Dalam
Better Late Than Never, Dye memang mengeksplorasi negara dan budaya berbeda bersama atlet Terry Bradshaw, petinju George Foreman, aktor William Shatner dan Henry Winkler. Mereka sudah terbilang senior. Dye satu-satunya anak muda yang bisa diandalkan.
Soal itu, Dye mengaku tak mendapat banyak kesulitan. Empat pria lainnya lebih tua dan terkenal darinya, tapi mereka memperlakukannya seperti cucu sendiri. Ia merasa ‘nyambung.’
[Gambas:Youtube]“Awalnya saya merasa sendiri, mereka tidak kenal saya. Ini aneh, tapi kini kami bersahabat. Mereka orang yang sangat baik dan telah menganggap saya seperti cucu. Sangat menyenangkan dan bersemangat melakukan ini dengan mereka. Mereka semua sulit untuk diam.”
Better Late Than Never telah tayang perdana Rabu, 12 April 2017 kemarin di Sony Channel.