ULASAN FILM

Ulasan Film: 'The Princess and the Matchmaker'

Puput Tripeni Juniman | CNN Indonesia
Jumat, 23 Mar 2018 09:15 WIB
'The Princess and the Matchmaker' merupakan film anyar bertabur bintang dari Korea Selatan yang memadukan sejarah, astrologi, komedi, dan romatisme.
'The Princess and the Matchmaker' merupakan film anyar bertabur bintang dari Korea Selatan yang memadukan sejarah, astrologi, komedi, dan romatisme. (CJ Entertainment)
Jakarta, CNN Indonesia -- The Princess and the Matchmaker merupakan film anyar dari Korea Selatan yang memadukan sejarah, astrologi, komedi, dan romatisme. Bermodal para bintang yang populer dan andal dari ranah perfilman, drama, bahkan K-Pop, The Princess and the Matchmaker membawa penonton pada konflik pencarian cinta.

Film ini merupakan seri kedua dari proyek trilogi Jupiter Film tentang tradisi meramal di Korea. Film pertama yang bertajuk The Face Reader rilis pada 2013 lalu.

Mengambil latar era Dinasti Joseon pada 1753, film ini berkisah tentang Putri Songhwa yang dimainkan oleh Shim Eun Kyung. Dia dipaksa menikah untuk menghentikan kutukan kemarau panjang. Di masa itu, sang Raja mempercayai ramalan berdasarkan astrologi dan energi. Dia punya peramal khusus di Istana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Lewat penjabaran yang cukup rumit, penonton dituntut untuk memberikan fokus ekstra pada adegan dan dialog di awal kisah. Pasalnya, alur mundur yang bertujuan memberikan informasi dasar di film ini rawan membingungkan penonton.

Perlahan, film arahan sutradara Hong Chang Pyo ini mulai masuk pada inti persoalan. Sang Raja mengadakan sayembara demi mencari lelaki yang tepat sesuai astrologi untuk mendampingi Putri Songhwa. Raja lalu meminta bantuan dari peramal lokal yang piawai menenung, Seo Do Yoon dilakoni aktor cakap Lee Seung Gi.

Beberapa kejadian yang tak sengaja, mempertemukan Seo Do Yoon dengan Putri Songhwa yang menyamar untuk menyelidiki empat kandidat calon suaminya.

Aktris Shim Eun Kyung berperan sebagai Putri Songhwa dalam 'The Princess and the Matchmaker.'Aktris Shim Eun Kyung berperan sebagai Putri Songhwa dalam 'The Princess and the Matchmaker.' (Chaminjung/CJ Entertainment)
Setiap penyelidikan dibalut dengan ragam konflik yang dibumbui humor dan laga yang menegangkan. Rangkaian konflik itu dapat terjalin dengan baik, meski beberapa adegan terlihat memaksa.

Di sisi lain, romantisme yang seharusnya jadi napas dalam film ini tak begitu terasa karena ikatan antarpemeran utama yang kurang terjalin. Bisa jadi ini karena porsi adegan romantis yang lebih sedikit ketimbang konflik atau humor yang dihadirkan.

Belum lagi, beberapa adegan sepertinya dipotong oleh Lembaga Sensor Film (LSF), meski film ini telah lulus sensor untuk usia 17 tahun ke atas.


Dari segi pemain, sebagai putri kerajaan, Shim Eun Kyung boleh dibilang memainkan perannya dengan baik. Kendati aktingnya saat bermain dalam Miss Granny (2014) yang mendapatkan penghargaan Aktris Terbaik di Baeksang Arts Awards atau dalam film Fabricated City jauh lebih bagus.

Sementara pesona Lee Seung Gi tampaknya tak perlu diragukan. Dia hanya tampil lebih berisi dari kondisinya saat ini. Maklum, syuting film ini dilakukan pada akhir 2015 lalu sebelum Lee Seung Gi melaksanakan wajib militer.

Sejak saat itu, film ini melewati proses pascaproduksi sekitar dua tahun. Hasilnya, tergolong apik dengan nada warna yang menarik walaupun terlalu modern untuk era 1700-an.


[Gambas:Youtube]

Aktor Yeon Woo Jin, Choi Woo Sik dan penabuh drum band CNBLUE Kang Min Hyuk juga berhasil mencuri perhatian. Begitu pun dengan personel boyband SHINee Choi Minho yang tampil dalam beberapa adegan.

Di Negeri Ginseng, film berdurasi 110 menit ini berhasil merajai pekan pertama box office saat rilis pada 28 Februari lalu. Dalam sepekan film ini ditonton lebih dari satu juta penonton.

Di Indonesia, The Princess and the Matchmaker mulai tayang pada Rabu, 21 Maret di jaringan bioskop CGV, Cinemaxx, Platinum Cineplex, dan Flix Cinema. Moral cerita dan plot putar-balik (plot twist) dari film ini layak dinikmati.

(res)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER