Jakarta, CNN Indonesia -- Keluarga Avicii mengumumkan bahwa prosesi pemakaman DJ kondang asal Swedia itu akan berlangsung tertutup untuk umum dan hanya dihadiri orang terdekat.
"Ada banyak pertanyaan mengenai prosesi pemakaman untuk Tim Bergling, yang dikenal oleh para penggemar sebagai Avicii," ujar perwakilan keluarga Avicii kepada media.
"Keluarga Bergling telah mengonfirmasi bahwa pemakaman akan berlangsung tertutup, dihadiri oleh orang-orang terdekat Avicii. Pihak keluarga meminta media untuk menghormati keputusan ini. Tidak ada informasi lebih lanjut yang akan disampaikan."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Avicii ditemukan tak bernyawa pada 20 April lalu saat tengah berlibur di Muscat, Oman. Kepolisian Oman mengatakan tidak ada indikasi kematian yang mencurigakan.
Meski begitu, sempat muncul spekulasi bahwa Avicii meninggal karena bunuh diri. Pihak keluarga langsung merespons ketika isu tersebut mencuat dan hangat diperbincangkan.
"Tim kami yang tercinta adalah seorang pencari, jiwa rapuhnya yang artistik mencari jawaban untuk berbagai pertanyaan eksistensial. Seorang perfeksionis yang berprestasi, sering bepergian dan bekerja keras dengan ritme yang cepat menyebabkan dia mengalami stres yang luar biasa," tulis pernyataan keluarganya kala itu.
"Ketika dia mulai berhenti tur, dia mulai untuk menemukan keseimbangan dalam hidup untuk jadi lebih bahagia dan bisa melakukan hal yang sangat dia sukai, musik."
Pada 2016, Avicii sempat menyatakan pensiun dari panggung musik. Masalah kesehatan pankreatitis akut akibat minuman alkohol yang berlebihan juga jadi salah satu alasan.
Avicii merupakan satu dari beberapa DJ pertama yang membawa
electro dance music (EDM) ke ranah musik arus utama.
Pelantun
Wake Me Up itu juga kerap mengikuti beragam festival dan menguasai daftar putar radio melalui karyanya yang berkolaborasi dengan sejumlah musisi dunia, seperti Madonna dan Coldplay.
Usai kabar kematiannya berhembus, musik Avicii kembali menguasai tangga lagu. Ketiga albumnya, dua album studio dan satu album kolaborasi, muncul ke tangga album Billboard 200.
True yang merupakan album debut Avicii pada 2013 yang sempat meraih peringkat lima, kembali ke tangga album di posisi 22 pada pekan lalu, usai kabar ia meninggal dunia terkuak di media.
Masalah depresi jangan dianggap enteng. Jika Anda pernah memikirkan atau merasakan tendensi bunuh diri, mengalami krisis emosional, atau mengenal orang-orang dalam kondisi itu, Anda disarankan menghubungi pihak yang bisa membantu, misalnya saja Komunitas Save Yourselves, Yayasan Sehat Mental Indonesia melalui akun Line @konseling.online, atau Tim Pijar Psikologi. (res)