Jakarta, CNN Indonesia -- Perpustakaan umum New York atau New York Public Library (NYPL) punya konsep baru mendulang pembaca di era teknologi mondern. Mereka menggabungkan novel klasik dengan fitur story milik Instagram.
'Perkawinan' silang itu kemudian mereka beri nama Insta Novel dan resmi dirilis pada 21 Agustus lalu. Publik pun secara gratis bisa mengakses cerita klasik tersebut.
Untuk seri perdana, pihak perpustakaan membuat ragam story yang berisikan cerita klasik
Alice in Wonderland karya Lewis Carroll diunggah di fitur story dan disimpan di 'highlight' profil NYPL.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun NYPL bukan cuma sekadar mengunggah foto berisi naskah novel, melainkan membuatnya menjadi video berformat gif dengan tema yang dinamis dan diiringi nada yang sesuai dengan cerita.
Cerita panjang novel klasik pun mereka bagi dalam beberapa bagian mengikuti bab dalam novel aslinya.
Karena satu layar hanya dapat menampung sekitar tiga hingga lima alinea, maka wajar unggahan Insta Novel ini memiliki banyak 'story' di dalamnya.
[Gambas:Instagram]"Instagram tanpa sadar menciptakan 'rak buku' yang sempurna untuk jenis novel daring baru ini. Sejak Anda memulai membalikkan halaman, hingga ke posisi jempol Anda terdiam saat membacanya. Pengalaman itu sudah seperti Anda membaca novel biasanya," kata Corinna Falusi, partner and chief creative officer Mother, agensi yang bekerja sama menciptakan Insta Novel bersama NYPL dalam pernyataannya.
"Kami harus mempromosikan nilai-nilai dari membaca, terutama dengan ancaman terhadap sistem pendidikan di Amerika saat ini," lanjutnya.
Ternyata menurunnya minat baca bukan hanya di Indonesia, NYPL juga mengakui bahwa kembali meningkatkan minat membaca di generasi pengguna teknologi digital merupakan tantangan tersendiri.
Pihak agensi dan perpustakaan pun memutar otak menciptakan desain Insta Novel yang menarik dan bisa dinikmati tanpa membuat jenuh.
"Desian spesifik Instagram mencakup gambar diam dan video yang mencermintakn tata letak unik karya aslinya. Latar belakangnya putih yang hangat sehingga memudahkan dalam membaca," kata Falusi.
Dilansir dari
EW, Insta Novel ini disebut akan terus berjalan hingga beberapa bulan mendatang dengan menghadirkan sejumlah karya lainnya, seperti kisah pendek 'The Yellow Wallpaper' karya Charlotte Perkins Gilman.
[Gambas:Instagram] (end)